Trotoar Diserobot Motor, Pejalan Kaki Malah Kena Semprot
- Tangkapan Layar/tante.rempong.official
Jakarta, VIVA - Fenomena pengendara motor yang melintasi trotoar bukanlah peristiwa yang jarang terjadi. Trotoar, yang seharusnya menjadi ruang aman bagi pejalan kaki, justru sering difungsikan sebagai jalan alternatif bagi kendaraan bermotor, terutama saat arus lalu lintas di jalan utama tersendat.
Seperti dikutip VIVA dari tayangan yang diunggah akun tante.rempong.official, Sabtu 15 Maret 2025. Terlihay beberapa pengendara yang sebagian besar mengenakan atribut ojek online menggunakan trotoar sebagai jalur alternatif untuk menghindari kemacetan.
Pemotor serobot trotoar
- Tangkapan Layar/tante.rempong.official
Tak sampai di situ, dalam tayangan tersebut, beberapa pengemudi ojek online tampak kesal terhadap pejalan kaki yang duduk di trotoar, seolah merasa jalur mereka terhalang. Salah satu pengendara bahkan menunjukkan ekspresi tidak sabar, seakan menyalahkan keberadaan orang yang duduk di sana.
“Yang salah siapa, yang marah siapa,” demikian keterangan dari tayangan tersebut.
Unggahan ini memicu berbagai tanggapan dari warganet. Banyak yang mengecam tindakan para pengendara motor yang menggunakan trotoar untuk berkendara, mengingat jalur tersebut diperuntukkan bagi pejalan kaki.
Beberapa komentar juga menyoroti bagaimana kebiasaan ini semakin marak di beberapa kota besar, terutama saat lalu lintas padat. Ada juga yang meminta petugas kepolisian untuk memberi sanksi dari pelat nomor pengendara.
“Coba Pak Polisi, itu platnya terpampang nyata ya sok atuh,” komentar warganet.
“Memang jaman sekarang yang salah yang galak,” timpal warganet lainnya.
“Pak harusnya motornya didorong biar masuk semak-semal,” ungkap netizen
