Bocoran Soal Yamaha Aerox Baru, Meluncur Akhir Tahun Ini?
- Greatbiker
VIVA – Yamaha Aerox baru ramai diperbincangkan, rumornya motor matik bergaya sporti itu akan pakai teknologi NMAX Turbo, yang disebut Yamaha Electronic Countinously Variable Transmission, atau Y-ECVT.
Mengingat motor yang masuk keluarga maxi itu masih satu platform, maka tidak menutup kemungkinan jika PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) akan menyematkan teknologi itu di model lain.
Mesin baru pada Yamaha Nmax Turbo
- VIVA/Muhammad Indra Nugraha
Sebelumnya Assistant General Manager Marketing – Public Relation, PT YIMM, Antonius Widiantoro, sempat mengatakan, bahwa pabrikan akan mempertimbangkan apapun yang menjadi kebutuhan konsumen di pasar.
“Jika ada konsumen yang menginginkan, atau ada suara-suara konsumen pasti kita pertimbangkan. Ini kan juga butuh pemahaman (Y-ECVT) agar publik paham bagaimana mekanismenya, dan apa yang dirasakan dengan teknologi ini,” ujarnya.
Sedangkan menurut laporan Greatbikers, Senin 9 September 2024, All New Yamaha Aerox kabarnya akan dirilis pada akhir 2024, diberitakan juga foto terkait perkiraan desain dari motor matik tersebut.
Bocorannya pabrikan berlogo garpu tala itu akan membuat tampilan Aerox baru menjadi lebih futuristis dengan garis serba tajam di bagian depan, dan lampu utama yang lebih sipit dengan pencahayaan LED.
Kemudian julaksendiedesign juga membuat gambar digital terkait dugaan bentuk Aerox baru, dia menggambarkan secara struktur dari depan sampai belakang masih sama dengan model lama, perubahan besar hanya di bodi depan.
Seperti diketahui, teknologi Y-ECVT adalah sistem elektrik pada transmisi matik, di mana pada bagian pulley tidak lagi menggunakan roller, namun matahari depan bergerak berdasarkan perintak elektrik yang bisa diatur manual.
CVT bekerja lebih keras dengan putaran tinggi, sehingga terasa ada dorongan tenaga dari sistem transmisi matiknya tersebut, yang dioperasikan saat putaran mesin rendah.
Daya dorong elektrik dari transmisi itu dibagi menjadi 3 tingkatan, yang bisa diatur secara manual melalui tombol Turbo Y-Shift, yaitu low, medium, dan high. Bukan hanya menambah tenaga, tapi ada sensasi engine brake, layiknya motor transmisi manual.
Jantung pacunya, motor matik terbaru Yamaha itu serupa dengan Lexi LX 155 sehingga torsinya ada sedikit peningkatan. Mesin satu silinder SOHC 155cc itu dilengkapi 4 katup, dan kompresi ruang bakarnya 11,6 banding satu.
Cukup padat untuk enjin motor matik, dengan ukuran piston 58 mili meter, dan langkah stroke-nya 58,7 mm, dan tetap mempertahankan sistem buka tutup katup dari bantuan VVA (Variable Valves Actuation).
Tenaga yang dihasilkan dari mesin injeksi tersebut 15,1 dk di 8.000 rpm, dan torsi 14,2 Nm di 6.500 rpm, artinya di atas kertas performa NMAX Turbo tidak ada perbedaan dengan Lexi LX.
Saking Sayangnya, Cara Pemilik Aerox Melindungi Motornya Bikin Tepok Jidat
Untuk melindungi motor dari benturan, salah satu pemilik Yamaha Aerox 155 menggunakan kerangkeng besi agar motornya tetap aman meski digunakan sehari-hari, caranya melind
