Diam-diam Motor Bebek Listrik Honda Masuk Indonesia, Harganya Lebih Murah

Motor listrik Honda Cub E masuk Indonesia
Sumber :
  • Screenshot Instagram

VIVA – Untuk meramaikan pasar motor listrik secara global, Honda menjadi salah satu brand asal Jepang yang serius mengembangkan produk ramah lingkungan jenis tersebut. Ada beberapa model yang dijual saat ini.

Gak Setang Naked Lagi, Ini Penampakan dan Ubahan Honda PCX 2025

Namun di Indonesia, PT Astra Honda Motor (AHM) baru menjual satu model, yakni Honda EM1 e:. Motor listrik bergaya skuter matik tersebut resmi dirilis pada tahun lalu, dan kini sudah produksi di dalam negeri.

Honda EM1 e: menjadi motor listrik pertama brand Jepang yang dirakit di Karawang, Jawa Barat, sehingga berhak menerima insentif Rp7 juta dari pemerintah, karena kandungan lokalnya sudah memenuhi syarat.

Intip Fitur Unggulan New Honda Scoopy

Tapi harga EM1 e: masih tergolong mahal untuk sebagian orang, karena untuk mendapatkan motor matik bertenaga listrik, yang setara dengan versi konvensional 80cc itu banderolnya mencapai Rp33 juta on the road.

Maka untuk memberikan pilihan baru kepada konsumen, ada salah satu importir umum sudah memasukkan Honda Cub e: ke Indonesia. Bahkan harganya lebih murah meski statusnya CBU, dan tidak dapat insentif pemerintah.

Honda Scoopy Baru Meluncur, Harga Gak Berubah

Honda Cub e: itu dipasarkan oleh Rare Bike & Big Bike Specialist Since 2011. Melalui Instagram resminya @igbigbikes, motor bebek listrik itu dijual hanya Rp32 juta, lebih murah Rp1 juta dari EM1 e: yang diproduksi lokal.

“Supercub versi listrik anti ribet bahan bakar. For sale Rp32 juta. Honda Cub e: merupakan reinkarnasi elektrik dari minibike popular Honda Supercub 125,” tulis statusnya, dikutip, Senin 8 Juli 2024.

Motor bebek pelahap seterum itu dibekali baterai lithium-ion berdaya 48 volt, atau 24 ampere hour, yang diklaim jarak tempuhnya 65 kilometer. Desainnya lebih ringkas dari versi konvensionalnya, dan hanya punya jok tunggal.

Saat dikonfirmasi, dijelaskan bahwa Cub e: bukan motor melainkan sepeda listrik. Tidak heran jika harganya lebih murah dari EM1 e:, meski statusnya CBU (Completely Built Up).

“Cuma satu warna saja, dan itu kategorinya e-bike pak. Jadi enggak ada surat-suratnya,” ujar salah satu karyawan showroom saat dikonfirmasi Viva Otomotif.

Honda menjadi merek Jepang yang serius mengembangkan motor listrik untuk kebutuhan pasar global. Pabrikan berlambang sayap mengepak itu sedang menyiapkan lebih dari 30 model motor listrik sampai 2030.

Secara bertahap produk-produk ramah lingkungannya dihadirkan. Saat ini sudah ada dua model, yaitu Honda Cub e: di China, dan EM1 e: yang sudah dipasarkan di Jepang, Eropa, dan Indonesia.

Namun di Tiongkok Cub e: dianggap sepeda listrik karena kecepatan maksimalnya hanya 25 km per jam. Berbeda dengan EM1 e: yang bisa melesar hinga 45 km per jam, dengan tenaga setara 2,27 dk di putaran 540 rpm.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya