Polisi Bakal Ganti Nomor SIM dengan NIK KTP, Biar Apa?

Surat Izin Mengemudi atau SIM
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, 27 Mei 2024 –  Korlantas Polri mewacanakan pergantian nomor Surat Izin Mengemudi (SIM) dengan nomor induk kependudukan (NIK) yang tertera di Kartu Tanda Penduduk (KTP). Rencananya kebijakan ini akan diberlakukan pada 2025.

GP Ansor Kutuk Arogansi Polisi Banting Warga saat Jemput Keluarga di Pelabuhan Ambon

Dirregidens Korlantas Polri Brigjen Pol. Yusri Yunus menegaskan, kebijakan satu data atau single data tersebut merupakan bentuk penertiban data pribadi penduduk Indonesia agar tak ganda. Jadi memudahkan dalam mendatang seseorang.

“Jadi intinya bahwa kita buat single data. Paling bagus sekali kalau NIK KTP, SIM, BPJS, kartu KIS, semua pakai nomor NIK. Kan nomor NIK ini satu orang satu di Indonesia. Wacana tahun depan Insya Allah. Untuk kemudahan saja dalam hal data seseorang,” kata Yusri Yunus.

Dimintai Keterangan, Polisi Sebut Korban Dugaan Penganiayaan Chandrika Chika Masih Merasakan Sakit

Lebih lanjut, Yusri mengungkapkan bahwa kebijakan ini demi mengantisipasi adanya kepemilikan SIM ganda. Alhasil, penggunaan nomor NIK KTP untuk SIM akan mencegah adanya data ganda saat pengurusan surat izin mengemudi di wilayah yang berbeda.

“Kalau NIK dibikin nomor SIM. Mas Rahmat punya SIM misalnya di Jakarta terus datang ke Surabaya punya kenal sama Kapolrestabes, 'bikinin dong SIM A’  supaya bisa punya SIM A dua. Pada saat diminta KTP tulis NIK ‘loh bapak Rahmat sudah punya SIM A di Jakarta, enggak bisa lagi pak',” kata Yusri. 

Polisi Tangkap 2 Maling Motor yang Seret Korbannya di Cilincing, Pelaku Positif Narkoba

“Semua kita bikin single data. Jadi kita harapkan semua. Kan KTP sudah bagus banget, Dukcapil bagus banget,” ujarnya. 

 Direktur Registrasi dan Identifikasi Korlantas Polri Brigjrn Yusri Yunus

Photo :
  • ANTARA

Yusri berharap ke depannya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) juga dapat menerapkan single data dengan menggunakan NIK KTP. Dengan begitu, hal tersebut dapat memudahkan masyarakat saat pengurusan administrasi. 

“Saya harapkan kalau harapan kan kalau bisa BPJS. Jadi kalau ketik gini, mas Rahmat datang ke mana 'KTP-nya mana pak?'. Keluar semua KTP, misal SIM sudah sama datanya, terus misalnya BPJS ikut juga datanya. Misal yang ikut sama juga datanya dengan nomor pakai nomor NIK. Sudah top single data Indonesia,” pungkasnya.

Djakarta Warehouse Project (DWP).

Kompolnas Minta Kapolri Tindak Tegas Anggota yang Peras Penonton DWP Asal Malaysia

Kompolnas meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menindak tegas anggota Polri yang diduga terlibat pemerasan

img_title
VIVA.co.id
21 Desember 2024