Honda Bocorkan Desas-desus Motor Listrik Baru Penerus EM1 e:
Jakarta – Sebagai salah satu pemain di ranah elektrifikasi, PT Astra Honda Motor (AHM) telah menghadirkan dua motor listrik untuk pasar Indonesia, yaitu Honda EM1 e: dan EM1 e: Plus.
Adapun kedua kendaraan ini telah menjadi solusi mobilitas berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat masa kini yang lebih ramah lingkungan.
Thomas Wijaya selaku Executive Vice President PT AHM menyampaikan keberadaan motor listrik Honda mendapatkan respon yang cukup baik dari masyarakat.
"Kehadiran Honda EM1 e: ini mendapatkan respon yang sangat baik. Mereka (masyarakat) akhirnya memahami motor listrik yang safety, yang berkualitas itu seperti apa," ujarnya di JIEXpo Kemayoran, Jakarta, dikutip VIVA Otomotif.
Dalam kesempatan yang sama, Octavianus Dwi Putro selaku Direktur Pemasaran PT AHM mengungkapkan bahwa pihaknya akan menghadirkan kembali dua motor listrik di Indonesia untuk tahun ini.
"Selain EM1 e: kita akan meluncurkan dua motor listrik lainnya untuk di tahun 2024 ini, tapi untuk detail nya lihat nanti ya, tunggu saja," jelasnya.
Terkait model motor listrik baru yang diprediksi hadir, AHM sebetulnya sudah memberikan bocoran jelas di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, yakni Honda SC e:
Berbeda dengan Honda EM1 e: yang nampak futuristik, Honda SC e: punya tampilan yang lebih konservatif dan desainnya masih cukup mirip dengan skutik konvensional.
Honda SC e: yang mejeng di IIMS 2024 juga hanya dijadikan pemanis pameran saja. Belum ada informasi pasti terkait spesifikasi dan informasi pemesanan.
"Ada banyak pertimbangan (bukan SC e: Concept). Tapi, pasti akan sesuai dengan roadmap yang sudah kita declare kalau tahun ini kita akan launching another two model ev," ungkap Octavianus.
Lebih lanjut, Octavianus menyampaikan bahwa harga dari dua motor listrik Honda terbaru akan menyesuaikan kebutuhan dari segmen motor listrik di pasaran.
"Untuk harga kita lihat nanti ya, kita sesuaikan dengan segmen nya karena segmen motor (listrik) ini juga beragam. Jadi ditunggu saja, tentunya untuk melayani segmen yang beragam tadi," tutup Octavianus.