Pabrikan Motor Asal India Ini Punya Rencana Besar di Indonesia
- Dok: TVS-MCI
Karawang – Dalam upaya untuk mendukung perkembangan teknologi motor listrik di Indonesia, PT TVS Motor Company Indonesia dan PLN Icon Plus menjalin kerja sama yang menjanjikan.
Kolaborasi ini melibatkan pengembangan ekosistem kendaraan berbasis listrik dan turunannya, di TVS Motor Company Indonesia Factory di Kawasan Industri Surya Cipta.
Presiden Direktur TVS Motor Indonesia, J. Thangarajan mengungkapkan pentingnya kerja sama ini dalam mendukung program pemerintah terkait kendaraan berbasis listrik.
“Ini membuktikan komitmen TVS Indonesia dalam mendukung program pemerintah dalam elektrifikasi kendaraan,” ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip VIVA Otomotif Rabu 20 September 2023.
Dia juga menyatakan, bahwa kerja sama ini sejalan dengan produk-produk yang sedang disiapkan oleh TVS Indonesia, dengan harapan akan memberikan manfaat besar bagi konsumen saat model motor listrik TVS diluncurkan nantinya di Indonesia.
Sementara itu, Director Electricity related Business PLN Icon Plus, Chipta Perdana menegaskan bahwa pihaknya siap memberikan masukan dalam mengembangkan ekosistem kendaraan berbasis listrik, termasuk fasilitas pengisian listrik atau EV charging port.
VIVA Otomotif: Kerja sama TVS dan PLN
- Dok: TVS-MCI
“Kerja sama ini pun bisa berlanjut lebih luas lagi kepada penyediaan kendaraan listrik, untuk mendorong penetrasi teknologi elektrifikasi di masyarakat,” tuturnya.
Selain penandatanganan perjanjian, TVS Indonesia juga mengundang PLN Icon Plus untuk melihat langsung produksi motor TVS di pabrik mereka serta menguji coba beberapa unit kendaraan berbasis listrik.
Sebagai informasi, TVS-MCI merupakan bagian dari TVS Motor Company di India, yang merupakan salah satu produsen kendaraan roda dua terbesar di dunia.
Mereka memiliki pabrik yang terintegrasi di Kawasan Industri Surya Cipta, Jawa Barat. Unit produksi dikapalkan ke lebih dari 30 negara di seluruh dunia.
Motor Listrik Honda Bisa Tempuh Jarak Jauh, Ini Rahasianya
Teknologi ini menjawab tantangan utama pengguna kendaraan listrik, seperti waktu pengisian daya yang lama dan kecemasan akan keterbatasan jarak tempuh.
