Ini Skema Cicilan Motor Listrik Honda di GIIAS 2023

Booth Astra Honda Motor di GIIAS 2023
Sumber :
  • Arianti Widya

Tangerang – Pemerintah terus mengupayakan proses elektrifikasi di Indonesia dan hal ini mendorong para Agen Pemegang Merek (APM) untuk menciptakan kendaraan listrik seperti salah satunya yang dilakukan oleh PT Astra Honda Motor (AHM) atau Honda. 

Daftar Lengkap Pajak Tahunan Honda BeAT

Pabrikan asal Jepang ini menghadirkan motor listrik sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kondisi jalan di Indonesia. 

Menurut Thomas Wijaya selaku Executive Vice President Director PT AHM saat peluncuran motor listrik Honda, mengatakan target AHM saat ini adalah untuk memasarkan motor listrik EM1 e: lebih luas lagi kepada masyarakat Indonesia.

Terpopuler: Motor Baru Honda Super Irit, Spesialnya Pajero Sport Limited Edition

Honda luncurkan motor listrik perdana EM1 e:

Photo :
  • Arianti Widya

Ini bisa dilakukan dengan cara memberikan cicilan ringan dan voucher Rp1 juta pembelian aksesoris untuk 100 orang pembeli pertama, dan hanya bisa dilakukan di GIIAS 2023. 

Merakyat dan Kompeten, Eman Suherman Dinilai Jadi Cabup Majalengka Unggulan

Sebagai informasi, Honda EM1 e: dijual seharga Rp40 juta hingga Rp45 juta termasuk unit motor + baterai. Namun, untuk tempat pengecasan baterai dijual terpisah seharga Rp5-6 juta.

Sayangnya, menurut salah satu tenaga penjual di Honda, James mengatakan bahwa Honda EM1 e: belum mendapatkan subsidi Rp7 juta dari pemerintah karena masih dalam proses, dan pihak AHM masih menjalin kerja sama dengan berbagai supplier lokal untuk memasok komponen ke motor listrik mereka. 

Untuk diketahui, supaya bisa masuk ke dalam program subsidi Rp7 juta yang diterapkan oleh pemerintah, ada syarat yang perlu dipenuhi produsen. Motor listrik harus di produksi secara lokal dan memiliki nilai TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) minimal 40%. 

Namun, Honda EM1 e: masih memerlukan peningkatan komponen lokal untuk mencapai syarat minimal TKDN.  Bagi para calon konsumen yang ingin meminang kendaraan listrik terbaru ini bisa melalui cicilan dengan skema seperti berikut: 

DP Rp6,2 juta - Rp6,9 juta
Cicilan Rp3,8 juta - Rp4,3 juta dengan tenor 11 bulan
Cicilan Rp2,2 juta - Rp2,5 juta dengan tenor 23 bulan
Cicilan Rp1,7 juta - Rp1,9 juta dengan tenor 35 bulan 

DP Rp7,5 juta - Rp8,5 juta
Cicilan Rp3,7 juta - Rp4,1 juta dengan tenor 11 bulan
Cicilan Rp2,1 juta - Rp2,4 juta dengan tenor 23 bulan
Cicilan Rp1,6 juta - Rp1,8 juta dengan tenor 35 bulan

DP Rp9 juta - Rp10 juta
Cicilan Rp3,5 juta - Rp4 juta dengan tenor 11 bulan
Cicilan Rp2 juta - Rp2,3 juta dengan tenor 23 bulan
Cicilan Rp1,6 juta - Rp1,8 juta dengan tenor 35 bulan

DP Rp10,5 juta - Rp11,5 juta
Cicilan Rp3,4 juta - Rp3,8 juta dengan tenor 11 bulan
Cicilan Rp1,9 juta - Rp2,2 juta dengan tenor 23 bulan
Cicilan Rp1,5 juta - Rp1,7 juta dengan tenor 35 bulan

DP Rp12 juta - Rp13 juta
Cicilan Rp3,2 juta - Rp3,6 juta dengan tenor 11 bulan
Cicilan Rp1,8 juta - Rp2,1 juta dengan tenor 23 bulan
Cicilan Rp1,4 juta -Rp1,6 juta dengan tenor 35 bulan

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya