Motor Listrik Buatan Lokal Resmi Meluncur, Speknya Gak Main-main dan Bisa Custom

Motor listrik SMEV
Sumber :
  • VIVA

VIVA Otomotif –  Era elektrifikasi di dunia otomotif Indonesia bergerak dengan cepat dengan banyaknya kendaraan listrik bermunculan, termasuk buatan lokal. Salah satunya adalah brand lokal SMEV yang resmi merilis dua model motor listrik terbaru.

Motor Listrik Honda Bisa Tempuh Jarak Jauh, Ini Rahasianya

Dirilis di Tangerang pada Minggu 23 Juli 2023, SMEV luncurkan motor listrik EM-1 dan EM-T. Kedua motor ini merupakan hasil dari riset panjang yang dilakukan oleh SMEV hingga mendapatkan kuda besi yang tak cuma ramah lingkungan saja.
 
"Kami merancang, membuat, dan memproduksi kendaraan listrik yang disesuaikan dengan gaya hidup dan kebutuhan berkendara setiap individu. Kehadiran dua model ini merupakan hasil dari kerja panjang dari seluruh pihak yang berkolaborasi menciptakan SMEV EM-1 dan SMEV EM-T,” ujar Donny Ariyanto, founder dari SMEV.

Lebih lanjut, Donnya juga mengungkapkan jika SMEV juga ingin memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan dan ramah lingkungan. Itu melalui kombinasi inovasi dan teknologi serta keahlian.

Masyarakat Bali Mulai Lirik Motor Listrik Honda EM1

"SMEV memiliki komitmen untuk memberikan pengalaman berkendara yang mengasyikkan dengan model yang berbeda dari motor listrik kebanyakan tetapi juga ramah bagi lingkungan," katanya.

Spesifikasi EM-1

Isi Garasi Ketua KPK Terpilih Setyo Budiyanto, Sepedanya Mahal Banget

Motor listrik SMEV

Photo :
  • VIVA

Walau buatan lokal, namun motor listrik lansiran SMEV ini memiliki spesifikasi yang tak main-main. Seperti pada model pertama, EM-1 yang didesain untuk melayani individu yang suka berkeliling di perkotaan namun tetap menginginkan sensasi petualangan.

Model EM-1 akan memberikan perpaduan dari kinerja, gaya, dan model yang serba guna dan tidak tertandingi. Motor ini menggunakan dinamo listrik berkekuatan 3000 watt, baterai li-ion dengan cell dari LG berdaya 72V40Ah dan juga controller programmable.

Dengan spesifikasi tersebut mampu membuat sepeda motor ini melaju sampai dengan 110 KM dengan kecepatan maksimum 105 km/jam. Tenaganya disalurkan ke roda belakang melalui rantai, bukan vanbelt.

Untuk waktu pengisian baterainya memakan waktu 2-3 jam, dengan daya 11 ampere.  . Dengan desain yang ramping dan keunggulan material body menggunakan serat karbon kevlar menjadikan SMEV EM-1 ini ringan dan enak dipakai bermanuver.

Pengereman, depan dan belakang sudah cakram menggunakan kaliper lansiran RCB, dan memiliki jok terpisah untuk 2 penumpang, seluruh bodinya bukan menggunakan plastik, namun sudah karbon kevlar.

Spesifikasi EM-T

Motor listrik SMEV

Photo :
  • VIVA

Berbeda dengan EM-1, motor listrik SMEV EM-T hadir untuk menaklukkan jalur yang menantang. Terlihat dari rangkanya yang kokoh, ban dengan traksi tinggi, dan baterai yang tahan lama menjadikan EM-T pendamping yang andal untuk semua petualangan off-road.

Dapur pacunya, EM-T memakai dinamo listrik berkekuatan 4000 watt, baterai li-ion dengan cell dari LG berdaya 72V40Ah dan juga controller programmable. Motor pun diklaim memiliki torsi yang cukup besar untuk dapat diandalkan menaklukkan medan off-road.

Konsumen Bisa Custom Sesuai Keinginan

Motor listrik SMEV

Photo :
  • VIVA

Yang beda dengan motor listrik lainnya, SMEV bisa mewujudkan keinginan konsumennya. Seperti meningkatkan performa, di mana nantinya juga akan menyiapkan electrical kit dengan kemampuan yang lebih tinggi dari standar yang digunakan EM-1 dan EM-t
 
“Kami sangat paham bahwa setiap pengendara itu unik, itulah sebabnya SMEV menawarkan berbagai opsi penyesuaian untuk menjadikan sepeda motor listrik yang bisa disesuaikan. Mulai dari pilihan warna, penyesuaian ergonomis jok dan setang sampai ke peningkatan performa yang terintegrasi dengan teknologi.” papar Donnya.
 
Untuk memberikan kepercayaan kepada konsumen, SMEV memberikan garansi baterai motor listriknya selama 3 tahun, dinamo dan kontrolernya garansi 2 tahun. Soal harga ada di kisaran Rp79 jutaan untuk SMEV EM-1, dan EM-T Rp98 juta dalam kondisi standar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya