Ujian Praktik SIM C Ini Dapat Pujian Warganet, Diusulkan ke Mabes Polri
- Tangkapan layar Instagram @polresbantuldiy
Bantul – Ujian praktik pembuatan Surat Izin Mengemudi atau SIM C, menjadi salah satu tahap yang membuat banyak pemohon waswas. Alasannya, rintangan yang harus dilewati dianggap sulit.
Bahkan tidak sedikit yang harus mengulang kembali ujian praktik SIM untuk motor itu, selama berkali-kali hingga akhirnya bisa lulus.
Banyak dari masyarakat yang juga mempertanyakan fungsi rintangan seperti zig-zag dan berkendara membentuk angka delapan, yang dianggap sebagai penyebab gagalnya mengikuti ujian praktik SIM C.
Menanggapi hal itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan Kepala Korps Lalu Lintas Kakorlantas Polri, Irjen Firman Santyabudi untuk memperbaiki proses ujian materi dan praktik pembuatan SIM.
“Saya minta Kakorlantas, tolong untuk lakukan perbaikan. Yang namanya angka 8 itu masih sesuai atau tidak. Yang melewati zig zag itu sesuai atau tidak. Kalau sudah tidak relevan, tolong diperbaiki,” ujarnya belum lama ini.
Kapolri mengingatkan jajarannya, untuk membuat ujian materi pembuatan SIM supaya menghargai keselamatan para pengguna jalan dan memiliki keterampilan saat mengendarai kendaraannya.
Tidak lama setelah perintah itu keluar, Polres Bantul menginisiasi konsep uji praktik SIM C yang baru dengan meniadakan rintangan zig-zag dan angka 8. Proses ujian juga dilaksanakan dalam satu rangkaian.
Dikutip VIVA Otomotif dari laman Instagram @polresbantuldiy, Rabu 28 Juni 2023, ujian praktik SIM untuk kendaraan bermotor roda dua itu akan diusulkan ke Mabes Polri, dengan harapan bisa diterapkan secara nasional.
”Menurut Wakapolda DIY konsep tersebut menjadi yang pertama di Indonesia, beliau juga berharap konsep tersebut bisa diterima Mabes Polri dan diberlakukan secara nasional,” tulis pengelola akun di kolom keterangan.
Unggahan video tersebut kemudian mendapat tanggapan positif dari warganet.
”Nah ini improve yang bagus, seperti nya menekankan pemahaman bagi driver r2 untk tau rambu serta konsentrasi perihal instruksi,” kata salah satu warganet.
”Naaah ini baruuuuu ujian SIM, bukan ujian masuk sekolah balap,” tutur warganet lain.