Begini Cara Motor Tidak Ditarik Leasing saat Menunggak Cicilan

Ilustrasi debt collector atau mata elang.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Otomotif – Adanya jasa pembiayaan alias leasing memudahkan masyarakat untuk memiliki sepeda motor impian, karena mereka hanya perlu menyediakan uang muka saja.

Viral! Bocah Kelas 5 SD Rela Curi Motor Tetangga untuk Temui Ayah, Warganet: Jangan Hukum Dia Pak Polisi

Nanti kekurangan pembayaran bisa diangsur atau dicicil setiap bulan, yang lama tenornya sesuai dengan pilihan konsumen saat mengajukan kredit.

Meski sudah diberikan kemudahan, namun ada saja konsumen yang gagal melakukan pembayaran tepat waktu. Sesuai dengan Undang-Undang Fidusia, pihak leasing berhak untuk menarik unit dari konsumen 

Viral 2 Pencuri Motor Babak Belur Digebuki Warga di Duren Sawit

Direktur Utama PT Adira Dinamika Multi Finance (Adira Finance), I Dewa Made Susila mengatakan bahwa pihaknya berupaya keras untuk menghindari penarikan unit motor dari konsumen. Sebab, mereka juga mengalami kerugian.

Debt Collector Kembali Berulah Rampas Pengendara Motor di Jalan

Photo :
  • Tangkapan layar media sosial
Viral Pengendara Motor Ini Mengeluh Ditilang Rp1,25 Juta Gegara Tak Pakai Helm dan SIM Mati

“Perlu saya tekankan, bahwa kami berusaha menghindari penarikan unit karena kami sendiri mengalami kerugian. Besarannya sekitar 15-20 persen,” ujarnya di Jakarta, dikutip Rabu 10 Mei 2023.

Made menuturkan, bahwa pihaknya memiliki tiga tahap solusi untuk menghadapi kasus konsumen yang telat melakukan pembayaran.

“Pertama, kami akan ingatkan kembali untuk melakukan pembayaran. Lalu yang kedua, kami ajak berdiskusi untuk mencari cara menyelesaikan masalah tersebut,” tuturnya.

Pada tahap kedua, Made mengungkapkan bahwa Adira Finance akan berupaya membantu konsumen dengan memberikan beberapa pilihan.

“Apakah mau diubah kreditnya, apakah mau diserahkan unitnya, itu semua bisa dibicarakan,” ungkapnya.

Namun apabila konsumen tidak menunjukkan itikad baik, maka leasing akan menempuh cara ketiga yang oleh Made disebut dengan istilah repossess alias menarik unit dari tangan konsumen.

“Tapi perlu saya jelaskan, bahwa jumlahnya yang seperti itu tidak banyak. Hanya beberapa orang saja,” jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya