Para Pemotor Ini Tidak Sadar Kena Tilang Polisi
- Instagram @tmcpoldametro
VIVA Otomotif – Pada akhir tahun lalu, Polda Metro Jaya meluncurkan beberapa unit kendaraan yang dilengkapi dengan sistem tilang elektronik alias Electronic Traffic Law Enforcement.
Tujuannya adalah agar polisi bisa melakukan pengawasan, di titik-titik yang masih sering terjadi pelanggaran lalu lintas namun tidak dalam cakupan ETLE statis.
Sistem ETLE mobile itu wujudnya berupa kamera, yang dipasang di mobil dan tersambung ke perangkat laptop untuk merekam pelanggaran lalu lintas sekaligus mengirim buktinya ke pusat data.
Nantinya, sistem akan memeriksa identitas kendaraan yang dipakai melanggar aturan dan mencocokkan dengan data registrasi yang ada di Korlantas Polri. Selanjutnya, pelanggar akan menerima surat tilang.
Dengan adanya sistem tersebut, maka petugas tidak perlu lagi melakukan penindakan secara manual. Hal itu berdampak pada ketidaktahuan para pelanggar aturan lalu lintas, bahwa mereka tetap diawasi.
Seperti yang baru-baru ini terjadi di wilayah Jakarta Timur, di mana beberapa pengendara motor terekam kamera melawan arus dan ada juga yang tidak mengenakan helm.
Dari foto yang diunggah oleh akun Instagram @tmcpoldametro, dikutip Minggu 19 Februari 2023, tampak para pemotor tersebut tidak menyadari bahwa mereka diawasi oleh petugas dengan menggunakan kamera ETLE.
Karena melihat tidak ada polisi yang berjaga, maka para pengendara itu nekat melakukan pelanggaran lalu lintas berupa lawan arus. Hal itu tentu saja sangat berbahaya, karena bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan.
”Team Etle Mobile Sat Lantas Jaktim Penindakan pengendara sepeda motor yg melawan arus di Jl. Basuki Rahmat Jaktim. Diimbau agar Pengendara tidak melawan arus karena dapat membahayakan diri sendiri & pengendara lainnya,” tulis pemilik akun.
Unggahan itu mendapat respons positif dari warganet. Banyak yang mendukung agar petugas gencar melakukan pemantauan, supaya memberikan efek jera pada pelanggar aturan lalu lintas.
”Pasar Gembrong banyak yg lawan arus, pedagang juga lapaknya makin ketengah jalan,” kata salah satu warganet.