Motor Listrik Buatan Lokal Ini Bisa Ngebut 130 Km per Jam
- VIVA/Yunisa Herawati
VIVA Otomotif – Pameran Indonesia Motorcycle Show atau IMOS 2022 resmi digelar di Jakarta, dan akan berlangsung hingga Minggu 6 November mendatang. Ajang tersebut diramaikan oleh puluhan merek otomotif, yang memajang produk terbaru mereka.
Beberapa juga memanfaatkan momen itu, untuk menghadirkan motor listrik yang saat ini sedang jadi tren di Tanah Air. Salah satunya yakni Polytron, perusahaan elektronik asal Kudus, Jawa Tengah milik keluarga konglomerat Hartono itu memajang dua motor baru yang diharapkan bisa jadi alternatif kendaraan pribadi.
“IMOS adalah ajang yang dinanti-nantikan oleh pecinta otomotif, apalagi untuk kaum milenial. Ajang ini merupakan acara yang wajib dihadiri untuk hunting kendaraan terbaru untuk menemani mobilitas sehari-hari,” ujar Commercial Director Polytron, Tekno Wibowo di JCC Senayan Jakarta, dikutip Kamis 3 November 2022.
Motor listrik baru pertama yang dihadirkan yakni Fox-R, yang berkekuatan 3 kilo Watt dan bisa melaju hingga kecepatan 90 kilometer per jam.
Kapasitas baterainya 3,7 kWh, yang bisa menyimpan daya listrik untuk perjalanan sejauh 130 km. Lama waktu pengecasan baterai dari nol hingga 80 persen, kurang lebih 4 jam 30 menit.
Polytron juga menampilkan model T-Rex yang merupakan varian tertinggi, dengan kemampuan melesat hingga 130 km per jam. Jarak tempuhnya sekali cas juga 130 km.
VIVA Otomotif: Motor listrik Polytron T-Rex
- Dok: Polytron
Dalam kesempatan yang sama, perusahaan yang dikenal dengan produk elektroniknya itu juga memperkenalkan model bisnis baru yaitu program sewa baterai motor listrik.
Tujuan dari bisnis tersebut yakni membuat harga motor listrik mereka lebih terjangkau, konsumen akan membayarkan sewa bulanan dan perusahaan bakal bertanggung jawab atas perbaikan baterai, biaya perawatan serta biaya penggantian baterai.
Mereka juga memberikan promo khusus bagi pelanggan setianya, yaitu bagi konsumen awal yang membeli motor listrik Polytron di 2023 dapat menikmati biaya sewa baterai permanen selama kendaraan masih digunakan.
“Polytron akan terus mengedepankan inovasi dan kreasi, agar dapat memenuhi kebutuhan kendaraan listrik di Indonesia,” tuturnya.
