Dorna Minta Sirkuit Mandalika Diperbaiki kalau Mau Gelar Balap WSBK
- VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur
VIVA Otomotif  – WSBK atau World Superbike merupakan kejuaraan utama balap motor jenis superbike di dunia, yang telah dimulai sejak tahun 1988 silam. Tahun ini, kegiatan tersebut kembali diadakan di Pertamina Mandalika Internasional Circuit, Nusa Tenggara Barat pada 11 hingga 13 November 2022 mendatang.
Menjelang acara tersebut, Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria memberitahu bahwa ada beberapa perbaikan sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan. Dia menyampaikan ada poin-poin utama yang belum dituntaskan demi menunjang kesuksesan acara.
Priandhi mengatakan ada beberapa hal yang menjadi keharusan untuk memperbaiki sirkuit ini menjelang WSBK. Penyempurnaan tempat ini tengah dilakukan sesuai permintaan Dorna Sports dan FIM yakni penyempurnaan permukaan lintasan utama.
"Namanya kami sebut reimprovement, jadi mengenai ini, ada beberapa hal yang harus diperbaiki sesesuai dengan keharusan dan sumbang saran dari Dorna Sports. Contohnya saja ada run-off di tikungan satu yang harus dilebarkan lagi," ujar Priandhi saat ditemui di Sirkuit Internasional Mandalika, dikutip VIVA Senin 17 Oktober 2022.
Selain itu, dia menambahkan sebanyak dua dari tiga permintaan telah 100 persen dituntaskan. Adapun proses pengaspalan juga sedang dijadwalkan baru. Beberapa proses ini juga sedang dikerjakan oleh mereka dan akan tuntas sebelum kegiatan tersebut berlangsung.
"Ada juga keharusan mengubah kerb, yang awalnya reguler kerb menjadi Misano. Itu ada di tikungan lima. Itu juga sudah 100 persen kami kerjakan. Jadi, semua kerbs-nya sudah sesuai dengan permintaan Dorna," tambahnya.
Diketahui, salah satu yang sedang dikerjakan oleh mereka adalah pengaspalan ulang permukaan Sirkuit Mandalika. Bahkan Priandhi menyampaikan kembali dalam hal ini memang tidak bisa serta-merta dilakukan, pihaknya perlu melakukan testing untuk menemukan komposisi bahan yang tepat.
"Kemudian selanjutnya yang menjadi keharusan adalah permukaan atasnya aspal dilakukan perbaikan supaya friksinya lebih menggigit dan kekuatannya lebih kuat dibandingkan sebelumnya. Ini sedang kami lakukan testing di depan, mecoba campuran bitumen bahan batu-batuan utuk mencapai friksi yang lebih bagus," jelasnya.
Sebagai tambahan informasi, Priandhi memberitahu dalam proses pengerjaan perbaikan mulai dari keruk lapisan dan mengaspal diprediksi seluruhnya itu bisa selesai dalam tujuh hari kalau cuacanya bagus.
Baca berita terkini lainnya di Google News.