Ini Tanggapan Honda Motor Tentang Kenaikan BBM
- VIVA/Krisna Wicaksono
VIVA Otomotif – Belum lama ini, Pemerintah Indonesia resmi menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis Solar dan Pertalite. Hal itu dikarenakan harga minyak mentah dunia saat ini mengalami kenaikan.
Adanya kenaikan BBM yang semakin mahal, membuat banyak pihak tekena dampak, salah satunya industri otomotif. PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai penjual sepeda motor di Indonesia menanggapi hal tersebut.
Marketing Director AHM, Thomas Wijaya mengatakan pihaknya tengah mempelajari lebih lanjut mengenai dampak kenaikan BBM ini ke penjualan produknya. Saat ini mereka masih belum dapat memperkirakan seberapa besar dampak kenaikan BBM ini.
Antre BBM
- vstory
"Kami melihat kenaikan ini sudah lebih dari dua minggu. Pasti akan ada dampak, cuma saat ini kami masih melakukan monitor dan studi terkait dengan bagaimana dampaknya terhadap daya beli di masyarakat atau konsumen," ujar Thomas di Karawang, dikutip VIVA Selasa 20 September 2022.
Perusahaan berlogo sayap mengepak itu masih melakukan beberapa persiapan dan strategi mengenai hal ini. Salah satunya biaya produksi apakah akan ada kenaikan hingga berdampak pada naiknya harga produk-produk. Saat ini mereka masih melakukan penghitungan.
"Tentu juga terkait ke kami dengan ongkos produksi. Ini kami masih monitor dan pelajari seberapa besar dampaknya dan apakah akan terjadi penurunan atau peningkatan atau malah justru stabil, yang terkait terhadap harga minyak dunia juga. Itu menjadi salah satu faktor yang kita monitor dan pelajari," tambahnya.
Meski begitu, PT Astra Honda Motor baru saja meluncurkan produk bernama New CBR250RR dengan pembaruan berupa penampilan dan performa yang ditingkatkan. Kuda besi jenis sport ini masih menggunakan bahan bakar minyak (BBM).
Mereka memberitahu motor ini menghasilkan tenaga optimal, torsi yang optimal dan kecepatan puncak lebih tinggi dan tarikan yang responsif. Untuk model sekarang menghasilkan tenaga 42 daya kuda dengan torsi maksimum hingga 25 Newton meter.
Untuk harga, kendaraan roda dua ini menawarkan seharga Rp62 jutaan dan sudah OTR DKI Jakarta. Model tersebut mendapatkan pilihan warna yakni Black Freedom dan Mat Gunpowder Black Metallic.
PPN Mau Naik 12 Persen, Masyarakat Bakal Sulit Punya Rumah
Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) menolak rencana pemerintah menaikkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 1 Januari 2025.
