Motor Listrik Karya Anak Bangsa Ini Dijual Rp16 Jutaan
- VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur
VIVA Otomotif – Perkembangan industri otomotif saat ini terus berkembang pesat. Hal itu dikarenakan produsen kendaraan yang mengeluarkan produk barunya di pasar otomotif. Apalagi, banyak dari mereka sudah mengeluarkan kendaraan berbasis listrik untuk kebutuhan konsumennya.
Kabar terbaru, perusahaan otomotif bernama PT Bagaskoro Mega Langgeng (BML) melakukan peluncuran produk baru di industri otomotif. Melalui pameran Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) 2022 motor tersebut diperkenalkan kepada pengunjung.
Diketahui, kendaraan roda dua itu diberi nama Motor Minerva Electron (ME), berbasis listrik yang dirancang oleh anak bangsa. Model tersebut kini sudah ditawarkan di pameran dengan harga yang sangat kompetitif di kelasnya, yakni Rp16 juta on the road Jakarta.
Motor Minerva Electron di GIIAS 2022
- VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur
Presiden Director BML, Kristianto Goenadi mengatakan adanya pameran ini memberi kesempatan pihaknya untuk memperkenalkan produk buatan anak bangsa kepada pengunjung. Tak diri, mereka juga telah melakukan kerja sama dengan PT Swap Energy Indonesia sebagai penyedia baterai.
“Dalam pameran ini, kami memperkenalkan produk baru Minerva Electron untuk membangun ekosistem lingkungan yang lebih ramah di Indonesia. Hal ini juga selaras dengan pemerintah yang ingin mobilitas masyarakatnya menggunakan kendaraan listrik,” ujar Kristianto di lokasi, dikutip VIVA Kamis 18 Juli 2022.
Kuda besi tersebut menggunakan sistem penukaran baterai yang membuat pemilik motor mendapatkan garansi baterai seumur hidup. Oleh karena itu, ini menjadi kelebihan utama dibandingkan dengan motor listrik lainnya yang tidak menggunakan sistem swap.
Untuk tarif yang dikenakan dalam penggunaan battery swap ini dihitung dengan jarak tempuh pengguna dengan sistem kouta, yaitu 100 km dengan tarif Rp20 ribu, 250 km dikenakan tarif Rp45 ribu, dan 500 km dibanderol Rp80 ribu.
Secara spesifikasi, Minerva Electron menggunakan kekuatan daya 1.500 watt dengan dukungan baterai lithium-ion. Selain itu, kendaraan ini telah disematkan disc brake untuk rem depan dan belakang yang ditambahkan sistem teknologi system-cbs.
“Sistem ini merupakan sistem yang menggabungkan antara rem depan dan belakang hanya dengan menekan tuas rem tangan sebelah kiri, maka rem-rem tersebut berfungsi secara bersamaan. Adanya teknologi ini, pengendara dapat melakukan pengereman jauh lebih baik,” tambah Kristianto.
Sebagai tambahan informasi, motor listrik ini diproduksi dalam negeri, tepatnya daerah Gresik Jawa Timur dengan tikat TKDN mencapai 32 persen. Bagi yang penasaran dengan motor ini, bisa langsung datang ke pameran GIIAS 2022 yang berada di ICE BSD Tangerang hal 9-10.
