Bamsoet Dukung Penuh Vespa World Days 2022
- Istimewa
VIVA – Sudah tiga hari, acara Vespa World Days 2022 digelar di Peninsula Island, Bali. Ada banyak pecinta Vespa berdatangan untuk memeriahkan acara ini, baik komunitas maupun individu.
Banyak kegiatan positif dari acara ini, mulai dari touring hingga talkshow untuk memperat persaudaraan komunitas. Hal itu membuat para pecinta motor asal Eropa ini terus bertambah banyak, dan saling mempererat persaudaraan.
Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo turut memberi apresiasi acara berskala internasional itu. Dirinya sangat bangga, lantaran kegiatan ini menjadi pencapaian yang baik dalam sejarah di Indonesia.
Pengujung acara Vespa World Days 2022
- VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur
“Saya turut bangga menjadi salah satu perserta dalam kegiatan ini. Dengan adanya slogan yakni Satu Vespa, Sejuta Saudara, menjadikan acara untuk mempererat saudara di Indonesia yang beragam bangsa dan budaya,” ujarnya di Vespa Village, dikutip VIVA Otomotif Sabtu 11 Juni 2022.
Pria yang kerap disapa Bamsoet ini memberitahu, bahwa yang ikut serta acara ini mencapai ribuan orang yakni sekitar 10 ribu. Bahkan ada banyak komunitas yang berdatangan dari beberapa daerah untuk mengikuti acara ini.
“Saya sangat beri apresiasi dan dukung penuh komunitas Vespa di Indonesia. Selamat untuk VWD 2022 yang telah membentuk komunitas Vespa yakni Vespa Club Indonesia, jaga persatuan kita di Indonesia,” tambahnya.
Lebih lanjut, pria yang berusia 59 tahun itu bersama rombongan sempat membeli produk UMKM yang berada di lokasi acara ini. Adapun produk yang dia beli yaitu jaket, kaos, sarung tangan, hingga topi.
“Adanya UMKM dalam Vespa World Days 2022 ini dapat membantu meningkatkan nilai ekonomi, khususnya Bali. Mengingat kualitas produknya yang dihasilkan sangat bagus, dan tidak kalah baik dibandingkan brand lainnya,” jelas Bamsoet.
Sebagai tambahan informasi, digadang-gadang Vespa World Days akan memecahkan rekor Muri di Indonesia. Hal itu dikarenakan acara ini menjadikan yang pertama diselenggarakan di luar Eropa.
