Motor Kecil Honda Masuk RI, Harganya Bikin Kaum Pas-pasan Kaget
- Istimewa
VIVA – Berbagai cara dilakukan produsen kendaraan demi mendongkrak penjualan, bukan hanya menjual produk yang diminati pasar, namun beberapa juga menawarkan kendaraan yang disukai segelintir orang atau penghobi.
Hal itu yang diterapkan PT Astra Honda Motor (AHM) sejak beberapa tahun lalu. Produsen motor Honda di Tanah Air itu mulai menjajakan produk untuk segmen penghobi, dengan harga selangit melalui tiga produk terbaru.
Ketiga motor yang dimaksud adalah Honda Monkey, Supercub C125, dan CT125. Kendaraan roda dua dengan gaya klasik, dan unik tersebut dibanderol dengan harga selangit, mengingat statusnya impor utuh dari negara lain.
Yang menarik meski harganya tergolong mahal untuk sebagian orang, namun tetap saja ada peminatnya. Bahkan untuk memilki Monkey yang diluncurkan pada 2019 lalu, konsumen harus inden dalam waktu cukup lama.
Melihat pasar penghobi cukup menjanjikan, Safari Motor sebagai salah satu importir umum kendaraan roda dua mencari celah memasarkan salah satu produk Honda yang belum dirilis oleh agen pemegang mereknya.
Melalui Instagramnya, importir tersebut baru saja mendatangkan Honda Dax ST 125. Diketahui, motor itu memiliki bentuk yang kecil layiknya Monkey, panjangnya 1.760 mili meter, lebar 760 mm, dan tinggi 1.020 mm.
Honda Dax cukup pendek untuk rata-rata orang dewasa, karena tinggi joknya hanya 775 mm. Pada sektor kaki-kaki dibekali pelek berukuran 12 inci depan, dan belakang dibalut ban 120/70. Bobot motor itu hanya 107 kilogram.
Dipersenjatai mesin bensin satu silinder 12 katup SOHC, berkapasitas 124cc berpendingin udara. Tenaga maksimalnya 9,4 dk di 7.000 rpm, dan torsi 10,7 Nm di 5.000 rpm. Disalurkan melalui transmisi manual 6-percepatan.
“Harga Rp90 jutaan off the road, bisa pilih warna,” tulis balasan pesan akun Instagram @motorsafary kepada Viva Otomotif, Rabu 23 Maret 2022.
Dalam pesan tersebut juga dijelaskan, bahwa pembeli akan dikenakan biaya tambahan agar motor tersebut legal di jalan raya. Ongkos untuk menerbitkan surat-surat seperti STNK, dan BPKB terbilang cukup menguras kantong.
“On BBN (Bea Balik Nama) perkiraan Rp7-10 jutaan,” sambung penjelasannya.
Artinya harga Dax ST 125 yang dijual oleh importir umum itu jauh lebih mahal dibandingkan CT125 yang dipasarkan produsen resmi Honda, karena banderolnya hanya Rp76,800 juta on the road.