Honda Luncurkan Motor Bebek Rp22 Jutaan, Remnya Masih Tromol

Honda Biz 110i.
Sumber :
  • Greatbiker.

VIVA – Pabrikan roda dua asal Jepang, Honda resmi meluncurkan Honda Biz 110i untuk konsumen di Brazil. Meski fiturnya terkesan ketinggalan zaman, namun motor bebek tersebut dibanderol cukup mahal. Lantas, apa yang membuatnya istimewa?

Hadirkan Mobil Listrik yang Siap Dijual di RI, Honda Umbar Promo di GJAW 2024

Dilansir VIVA Otomotif dari Greatbiker, Rabu 19 Januari 2022, Honda Biz 110i sepintas menyerupai Honda Revo yang dipasarkan di Indonesia. Kendaraan tersebut memiliki tubuh ramping dengan fairing atau sayap yang tergolong lebar.

Layaknya motor bebek umumnya, Honda Biz 110i menawarkan posisi berkendara nyaman dengan dudukan atau jok yang terlihat cukup tebal. Sehingga, saat dipakai untuk perjalanan jarak jauh, pengendara tak mudah merasa lelah.

Motor Listrik Honda Bisa Tempuh Jarak Jauh, Ini Rahasianya

Honda Biz 110i.

Photo :
  • Greatbiker.

Pabrikan berlogo sayap mengepak tersebut melaburi tubuh Honda Biz 110i dengan kelir single tune yang dibuat mengilap. Sementara tulisan ‘Biz 110i’ yang tegas terpasang di sisi kiri dan kanan kendaraan.

Masyarakat Bali Mulai Lirik Motor Listrik Honda EM1

Kendaraan baru tersebut hanya dibekali sejumlah fitur lawas dan ketinggalan zaman, misalnya panel instrumen full analog, pencahayaan berjenis halogen atau bohlam, kunci manual, dan sistem pengereman yang masih menggunakan tromol.

Honda Biz 110i menggunakan mesin SOHC berkapasitas 109,1cc satu silinder dengan muntahan tenaga 8,33 daya kuda dan torsi puncak 8,7 Nm. Pembekalan tersebut disandingkan dengan teknologi PGM-FI dan transmisi manual empat-percepatan.

Saat ini, Honda Biz 110i sudah tersedia di sejumlah diler Honda di Brazil. Konsumen setempat yang mau membelinya harus menyiapkan mahar sekira Rp22 jutaan. Nominal tersebut termasuk mahal untuk kendaraan yang tergolong ‘apa adanya’.

Booth Nissan di pameran GJAW 2024

Cuma Bisa Bertahan 1 Tahun, Nissan Bakal Dicaplok Honda?

Nissan Motor Corporation dikabarkan tengah mencari investor utama baru, di tengah krisis yang mereka sebut sebagai mode darurat.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024