Malu Bertanya, Pengendara Motor Dapat Pengalaman Luar Biasa
- Tangkapan layar TikTok
VIVA –Untuk menuju lokasi tertentu, kini banyak pengendara motor mengandalkan peta digital. Meski amat membantu menemukan rute tercepat, banyak juga yang merasa terjebak ketika memakai aplikasi Google maps di ponsel pintarnya.
Jika pengguna memakai mode sepeda motor di platform peta online Google maps, terkadang akan menemukan rute yang hanya bisa dilalui kendaraan roda dua. Tak jarang, jalur yang dilewati bukanlah jalan yang umum.
Sala satu contohnya ada di video TikTok, yang kemudian diunggah ulang oleh akun @keluarbentar di Instagram. Rekaman gambar memperlihatkan kumpulan pengendara sepeda motor terpaksa melewati jalur setapak di atas sebuah jembatan, usai memanfaatkan aplikasi peta digital.
Di sisi kanan pengendara terlihat sebuah logam besar seperti pipa, sementara di kirinya terlihat kerangka besi yang jauh di bawahnya ada sungai dipenuhi bebatuan besar. Jalur yang sempit, membuat pengendara paling depan kesulitan untuk memajukan sepeda motornya.
Penelusuran VIVA Otomotif, unggahan video TikTok tersebut memancing Warganet untuk berkomentar. Ada yang menerangkan lokasi pemotor yang kesulitan melintasi jembatan tersebut, ada juga yang menyarankan para pemotor untuk mengubah pilihan model kendaraan ketika memakai peta digital.
"Jangan pakai mode motor aatau jalan kaki, gw pernah disasarin masuk pekarangan rumah warga. Sampai diomelin, soalnya pekarangannya enggak ada gerbangnya," komentar Warganet. "Saluran pipa Karacak... tembus ke Curug Cikuluwung 1 dan 2," tulis Warganet di kolom komentar unggahan tersebut.
"Padahal mah ada jalan Lain selain ini wkwkwk," komentar dari Warganet lainnya. "Tanya warga aja makanya, jangan percaya sama Googlemaps. Malu bertanya sesat di Google," tulis Warganet meraimaikan unggahan tersebut.
Baca juga: Mobil Bongsor Mercedes-Benz Dijamin Bakal Senyaman Sedan Mewah.
Tragis, Kronologi Ibu-Anak Tewas dalam Kecelakaan di Bekasi hingga Terseret ke Kolong Mobil Boks
Seorang ibu berinisial AGS (58) dan putranya, ABS (22), meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan lalu lintas di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan
