Honda Recall CBR250RR Versi Jepang, yang Dijual di Indonesia Gimana?

Honda CBR250RR
Sumber :
  • Indianautosblog

VIVA –Honda mengumumkan penarikan unit alias recall pada sepeda motor CBR250RR untuk dilakukan perbaikan. Hal ini terkait ditemukan masalah pada bak oli mesin, lantaran posisi kedudukannya yang kurang tepat. Informasi tersebut diumumkan melalui website resmi perusahaan.

Bukan Toyota, Merek Jepang Ini Siap Selamatkan Nissan

Kondisi ini berpotensi membuat pelumasnya bocor, terutama saat sepeda motor tetap dioperasikan. Oli tersebut nantinya bisa saja membasahi ban belakang, dan dalam kondisi terburuk membuat pengendara tergelincir.

Guna mencegah kondisi terburuk itu, pemilik sepeda motor bermesin 250cc itu akan mendapat surat resmi, untuk bisa mendatangi bengkel resmi untuk mendapat perbaikan pada kendaraannya.

Honda CUV e:, Hadirkan Kualitas Terbaik Sepeda Motor Listrik Honda

Recall yang dilakukan, berlaku untuk produk yang dipasarkan di Negeri Sakura. Ada 11.500 unit sepeda motor Honda CBR250RR yang terdampak, dan merupakan kendaraan yang diproduksi sejak 2017 sampai tahun 2018.

Baca juga: Honda Jepang Recall Motor CBR250RR , Ada Masalah di Bak Oli Mesin

Honda Kian Serius Kembangkan Kendaraan Hidrogen

Lantas, bagaimana dengan nasib motor CBR250RR yang diniagakan di Tanah Air? General Manager Corporate Communication  PT Astra Honda Motor, Ahmad Muhibbuddin mengatakan, belum ada penarikan unit untuk perbaikan pada produk yang diproduksi dan dijual di Tanah Air,

"Di Indonesia sejauh ini tidak ada (recall Honda CBR250RR0," ujarnya saat dihubungi VIVA Otomotif, Senin 31 Agustus 2020.

Diketahui motor pesaing Ninja 250 dan Yamaha R25 yang dipasarkan di Indonesia, merupakan produksi lokal. Tak hanya itu, komponen motor tersebut juga merupakan barang ekspor untuk pasar otomotif Jepang.

"Impor (dari Indonesia) tetapi dalam bentuk komponen," tuturnya.

Wisata di Jepang

Bursa Asia Perkasa, Rencana Merger Nissan dan Honda Jadi Sorotan Investor

Bursa Asia-Pasifik menguat saat pembukaan perdagangan awal pekan pada Senin, 23 Desember 2024. Para investor menantikan pengumuman resmi terkait merger dua produsen mobil

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024