Masih Pandemi, Jangan Lakukan Ini saat Parkir Motor
- ANTARA FOTO/Galih Pradipta
VIVA – Hingga saat ini virus COVID-19 masih ada di Indonesia. Hal itu membuat sebagian orang merasa khawatir, dan memutuskan untuk melakukan semua kegiatan dari dalam rumah saja.
Namun, ada kalanya kita perlu keluar untuk sekadar berbelanja kebutuhan yang tidak bisa dibeli secara online. Atau, perusahaan tempat kita bekerja mewajibkan sebagian karyawannya untuk menjalankan tugas dari kantor.
Untuk dapat melakukan itu, kendaraan yang umum digunakan adalah sepeda motor. Selain praktis, kuda besi juga efisien dalam hal pemakaian bahan bakar, dan bisa membuat kita cepat tiba di lokasi.
Tentunya, protokol kesehatan harus diterapkan ketika sedang berkendara. Mulai dari memakai masker, hingga mencuci tangan setibanya di tempat tujuan.
Terkait alat pengaman saat berkendara, Manager Safety Riding PT Astra Honda Motor, Johannes Lucky mengatakan bahwa sebaiknya pemotor mengenakan helm yang dibekali dengan kaca.
“Gunakan helm dengan visor, untuk mencegah paparan langsung ke wajah. Pembonceng sebaiknya membawa riding gear sendiri, jangan meminjam,” ujarnya saat konferensi pers virtual, dikutip VIVA Otomotif Kamis 6 Agustus 2020.
Lucky juga mengungkapkan, bahwa semua perlengkapan berkendara yang dipakai oleh tubuh berisiko terpapar saat ada di parkiran. Itu sebabnya, lakukan upaya pencegahan sejak dini dengan tidak meninggalkan helm, sarung tangan dan jaket di motor.
“Semua perlengkapan yang ditaruh di tempat terbuka, berisiko mudah terpapar. Saat parkir, simpan helm dan riding gear lain di dalam boks. Atau, membawa tas khusus helm,” tuturnya.
Baca juga: Daftar Motor Bekas yang Cocok untuk Pekerja Gaji Rp5 Juta
Helm Premium Asal India Ini Makin Populer di Kalangan Bikers Indonesia
Helm SMK yang merupakan helm premium asal India yang masuk pasar Indonesia mulai 2023, dan kini mendapat akan capaian yang positif.
