Beli Motor Buatan India Ini, Tempat Servisnya Ada Gak Sih?
- Viva.co.id/ Pius Mali
VIVA –Royal Enfield menjadi salah satu merek otomotif yang menjajal peruntungannya di Indonesia. Jajaran produk yang ditawarkan untuk konsumennya antara lain, Interceptor, Continental GT, Classic, serta motor untuk berpetualang Himalayan.
Menggandeng Nusantara Group, Royal Enfield membuka diler resmi sekaligus menjadi flagship store di Kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Nantinya, diler ini akan melayani konsumen terkait pembelian unit baru, aksesori untuk kendaraan, kelengkapan berkendara, sampai cenderamata.
General Manager PT. Nusantara Batavia International, Gwesley Griemaldy Kussoy mengatakan, pihaknya merasa senang bekerjasama dengan Royal Enfield untuk membuka flagship store yang menunjang berbagai kebutuhan pelanggan.
"Store ini menjalankan berbagai aktivitas bermotor, untuk para pelanggan dan penggemar. Sebagai bagian dari strategi perluasan jaringan Royal Enfield dan meningkatkan aksesibilitas, kami akan memiliki lebih banyak store yang siap dalam beberapa bulan mendatang," ujarnya di Jakarta, Kamis 16 Juli 2020.
Baca juga: Royal Enfield Luncurkan Motor Baru, Harganya Rp114 Jutaan
Country Manager Royal Enfield Indonesia, Irvino Edwardly mengatakan, saat ini ada lebih dari 3.000 konsumen Royal Enfield yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Dengan adanya diler resmi tersebut, kata dia, diharapkan bisa semakin mendekatkan diri dengan konsumen.
"Maka dari itu, kami buat flagship store ini dengan konsep seperti rumah untuk para pengendara. Pengunjung bisa menikmati jajaran produk atau melakukan servis dengan tetap nyaman," paparnya.
Untuk perawatan serta perbaikan sepeda motor yang sudah berada di tangan pelanggan, kata Irvino, pihaknya menyiapkan area servis dan mekanik yang terlatih. Ada enam stall di area bengkel yang terletak di basement diler resmi tersebut.
"Kami juga punya stall untuk quick service, yakni layanan servis kurang dari 30 menit, seperti ganti oli, kampas rem dan pengerjaan ringan lainnya, tanpa membuat konsumen menunggu lama," paparnya.