Gara-gara Maps, Driver Ojol Ini 'Dipaksa' Lewat Jalur Tak Biasa
- vstory
VIVA – Peta digital kini memiliki peranan penting untuk mendukung perjalanan, mulai dari berjalan kaki sampai menggunakan sepeda motor. Fitur ini juga membantu pengemudi ojek online dalam melaksanakan tugasnya.
Ya, adanya peta digital kerap dimanfaatkan oleh ojol untuk mencari lokasi penjemputan, ataupun saat hendak mengantarkan orderan dari pengguna aplikasi. Teknologi ini, bahkan bisa membantu pengendara mencari rute tercepat untuk mencapai tujuan.
Sayangnya, tak semua peta yang bekerja via jaringan internet itu akurat, bahkan tak jarang digital maps itu membuat bingung. Apalagi, jika titik tujuan yang dicari bukan berada di wilayah pemukiman pada umumnya.
Hal ini seperti yang dialami oleh seorang pengendara ojek online di Tangerang Banten. Video yang diunggah melalui media sosial Instagram memperlihatkan, ojol tersebut kebingungan mencari titik pengantaran barang dari konsumennya.
Baca juga: Cerita Parto Patrio, Keluarkan Rp250 Juta untuk Servis 1 Mobil
"Ini liat tuh jalanannya. Gue bingung ini lewat mana, gue mah ikut maps aja ya. Bawa botol," ujar pengemudi ojek dalam video yang diunggah akun @newdramaojol.id, dikutip VIVA, Kamis 2 April 2020.
Meski mengikuti jalur di peta untuk mencapai lokasi yang dituju, pengemudi ojol tersebut nampaknya tak menyangka kalau peta digital tersebut mengarahkannnya melewati jalan setapak, yang diapit rawa dan sawah yang mengering.
Unggahan tersebut mendapat perhatian dari warga pengguna Instagram. Warganet kemudian mengeluarkan pendapatnya, dengan menulis komentar yang tersedia di bawah video singkat ini.
"Driver baru nih, gue saranin aja, jangan pernah ikutin map Gojek, 80 persen enggak valid lokasinya. Kadang titik lokasi juga suka error, enggak sesuai dengan lokasi maps CS," tulis @rey_icarus di kolom komentar.
"Selama masih ada jejak jalan walaupun setapak, masih bisa dilewatin itu," tulis @setiadimauludin di unggahan tersebut. "Gue pernah ke situ sih, berasa bukan dunia," komentar @wican_rawitri menanggapi video itu.