Aksi Nekat Penumpang Ojol, Duduk di Atas Kardus Bawaannya
- Screenshot Instagram @newdramaojol.id
VIVA – Keberadaan transportasi online, kini dianggap membantu masyarakat dalam berbagai aktivitas harian. Pengguna memesannya untuk angkutan saat bepergian, mengantarkan barang, hingga mencari menu makanan yang sesuai keinginan.
Bagi yang membutuhkan jasa antar, memesan ojek motor via aplikasi digital dianggap menguntungkan. Selain dijemput dan diantar hingga tempat tujuan, penggunaan kendaraan roda dua itu bisa bergerak lincah, dan waktu tempuhnya relatif cepat, serta tarifnya lebih murah daripada mobil.
Sayangnya, tak semua pengguna transportasi digital ini menyesuaikan kebutuhan dengan layanan yang tersedia di aplikasi. Akibatnya, driver (pengemudi transportasi online) kerap kerepotan saat melakukan tugasnya, bahkan bisa membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya.
Gambar yang beredar di media sosial Instagram, melalui akun @newdramaojol.id memperlihatkan penggunaan ojek daring (dalam jaringan) yang mengabaikan keamanan berkendara, karena penumpang tidak duduk di jok motor ojol tersebut.
Baca juga: Virus Corona Ganggu Pabrik Mobil di Luar Negeri, Indonesia Gimana?
Foto memperlihatkan motor yang digunakan menggunakan plat nomor 'D' dari wilayah Jawa Barat, dan dalam kondisi jalanan yang macet. Tak diketahui secara jelas, layanan yang dipesan oleh pengguna ojol tersebut.
Pembonceng yang menggunakan jaket dan helm hijau itu terlihat duduk di atas kardus. Kardus yang diduduki, diposisikan di jok motor kemudian dikat menggunakan tali plastik di footstep dan behel belakang motor.
Posisi duduk yang tak biasa ini jelas berisiko dan tidak untuk ditiru. Sebab, posisi penumpang ini lebih tinggi daripada pengendaranya, serta bisa saja menyebabkan hilang keseimbangan saat motor direm atau dalam kondisi menikung.