Ada Satu Hal yang Enggak Berubah dari Honda BeAT Selama 12 Tahun
- VIVA.co.id/Yunisa Herawati
VIVA – Honda menunggu empat tahun lamanya, sebelum menghadirkan generasi baru dari skuter matik andalan mereka, BeAT. Sepeda motor ini diklaim menjadi yang terlaris di dunia, karena berhasil terjual sebanyak 17 juta unit sejak hadir perdana 12 tahun lalu.
"Model ini memiliki perubahan platform secara keseluruhan, dengan mesin, rangka serta desain dan fitur terbaru," ujar Presiden Direktur PT Astra Honda Motor, Toshiyuki Inuma di Jakarta, Kamis 16 Januari 2020.
Untuk pertama kalinya, BeAT 2020 memakai platform baru yang diberi nama enhanced Smart Architecture Frame atau eSAF. Desain rangka ini memungkinkan mereka untuk mengurangi bobot kendaraan, dan membuatnya lebih stabil. Sebelumnya, rangka tersebut telah diterapkan dalam pembuatan motor Honda Genio.
Penerapan rangka eSAF juga memungkinkan AHM untuk memasang tangki bahan bakar lebih besar, yang bisa menampung 4,2 liter bensin. Selain itu, kapasitas bagasi juga berubah menjadi 12 liter.
AHM mengklaim, mesin yang dipasang pada All New Honda BeAT 2020 adalah hasil rancangan terbaru mereka. Kapasitasnya tetap 110cc, dan disematkan teknologi enhanced Smart Power. Tenaga yang dihasilkan mencapai 8,8 daya kuda, sementara torsinya 9,3 Newton meter.
Direktur Pemasaran AHM, Thomas Wijaya mengatakan, ada alasan khusus mengapa BeAT masih menggunakan mesin 110cc.
“Saat melakukan pengembangan, kami melakukan riset. Hasilnya, mesin 110cc masih diminati. Secara performa, irit dan fungsi, semuanya bisa didapatkan oleh pengguna,” tuturnya.
“Itu sebabnya, dari sisi desain, kami melakukan penambahan fitur. Sehingga, meski 110cc, konsumen bisa menikmati fitur baru,” kata dia menambahkan.