Perbandingan Hasil Uji Tabrak Suzuki Ertiga Lama dan Baru
- ASEAN NCAP
VIVA – Versi terbaru dari multi purpose vehicle andalan Suzuki, yakni Ertiga resmi diperkenalkan pada pameran Indonesia International Motor Show 2018. Mobil tersebut mengalami beberapa ubahan dan penambahan fitur.
Meski tidak mendominasi angka penjualan di pasar MPV, namun peminatnya cukup banyak. Bahkan, ASEAN New Car Assessment Program sebagai badan penguji kendaraan baru yang dipasarkan di Asia Tenggara, tertarik untuk melakukan pengetesan.
Dilansir dari laman resmi ASEAN NCAP, Selasa 3 Desember 2019, Ertiga baru yang diuji tabrak adalah tipe GX dengan transmisi manual. Mobil ini dibuat di Indonesia, dan dipasarkan juga ke beberapa negara, yakni Brunei, Myanmar, Filipina, Thailand dan Vietnam.
Pada pengujian untuk menentukan keselamatan orang dewasa, Ertiga generasi baru mendapat skor baik. Skor yang sama juga diberikan pada perlindungan anak-anak.
Dengan angka tersebut, maka mobil berkapasitas tujuh penumpang itu berhak atas empat dari lima bintang. Catatan khusus diberikan pada perlindungan kaki kanan pengemudi, yang berdasarkan data menunjukkan hasil sedang.
Fitur keselamatan yang disematkan PT Suzuki Indomobil Sales pada Ertiga baru, mulai dari dua kantung udara di bagian depan, anti-lock braking system dan electronic stability control. Tersedia juga pengingat sabuk keselamatan.
Saat ASEAN NCAP menguji tabrak Suzuki Ertiga generasi lama, mereka juga memberikan skor yang sama, yakni empat bintang.