Sering Dianggap Arogan, Touring Moge Ternyata Punya Banyak Keuntungan
- viva.co.id/Jeffry Sudibyo
VIVA – Berkendara bersama dengan jarak tempuh tertentu atau biasa disebut touring menjadi rutinitas penggemar motor gede. Dengan cara ini, pemilik moge bisa melatih kemampuan berkendara, sekaligus mengunjungi daerah-daerah baru bersama teman-teman yang memiliki hobi sama.
Menariknya, touring menggunakan motor dengan kapasitas mesin besar, bukan hanya bisa dilakukan di dalam negeri, tetapi juga sampai di negara tetangga. Kegiatan ini bisa menjadi wadah untuk lebih mengenalkan Indonesia di mancanegara.
Hal ini yang menjadi pondasi bagi penggemar motor gede yang tergabung dalam Harley Davidson Club Indonesia (HDCI), Ikatan Motor Besar Indonesia (IMBI), serta Ikatan Motor Indonesia (IMI), untuk melakukan touring di Malaysia.Â
Pehobi moge Tanah Air, akan bergabung dengan bikers dari berbagai negara di ajang Desaru Bike Week 2019. Perjalanan menuju Negeri Jiran dilaksanakan mulai 13 September sampai 19 September 2019. Rencananya, ada 85 bikers penunggang kuda besi bermesin besar meramaikan acara tersebut.
Baca juga: Menolak lupa, Esemka Bima berbeda dengan yang dulu dibanggakan Jokowi
Ketua Umum HDCI, Nanan Soekarna mengatakan, dari 85 bikers peserta, 30 di antaranya juga akan melanjutkan misi dengan touring ke beberapa wilayah di Asia Tenggara, untuk lebih mengenalkan Indonesia ke negara tetangga, yakni Kuala Lumpur, Thailand, hingga ke Laos.
"Kami punya misi penting, melakukan silahturami antara bikers di luar negeri dengan membawa nama bangsa Indonesia di dunia Internasional," ujarnya di Jakarta, Minggu 8 september 2019.
Tak hanya itu, perjalanan kali ini juga akan menggandeng Kementerian Pariwisata dan Kementerian Luar Negeri Indonesia, untuk bisa mempromosikan Indonesia, baik berupa destinasi wisata hingga ke barang cinderamata yang menjadi ciri khas bangsa.
"Jadi bisa sekaligus, menarik teman-teman di luar negeri untuk melakukan kunjungan balasan ke Indonesia. Dengan demikian, pariwisata makin kuat, terus ekonomi kreatif juga bisa dikembangkan, hanya dari sebuah kegiatan yang namanya touring," ucapnya.