Modifikasi Bisa Kok Dijual di Diler Motor Bekas, tapi Jangan Kaget
- Yamaha
VIVA – Modifikasi kadang jadi keinginan tersendiri untuk para pemilik motor, khususnya para pecinta roda dua. Mulai dari ubahan kecil-kecilan hingga modifikasi yang terbilang ekstrem.
Tapi pasar motor modifikasi memang tidak seluas kendaraan bekas. Jadi jika memang niat untuk mengubah tampilan motor, ada baiknya tidak memikirkan untuk menjualnya kembali. Jika ingin dijual, biasanya akan sulit dan hanya pecinta motor custom saja yang tertarik.
Namun bukan berarti motor hasil modifikasi tidak bisa dijual kepada diler motor bekas. Jika menurut Wahyu, penjual motor bekas di kawasan Jakarta Timur, jenis motor custom bisa saja diterima tapi harganya pasti akan turun.
“Kalau motor hasil modifikasi sih pasti harganya turun, soalnya peminatnya juga jarang. Takutnya nggak laku, duit nggak bisa muter,” ungkap Wahyu.
Selain pertimbangan peminat, Wahyu juga mengungkapkan bahwa harga akan dipatok rendah karena dirinya harus mengganti spare part kembali pada standar pabrikan.
“Ya kalau tetep mau jual, paling dihargain murah. Karena kan kita harus ganti ke standar semua. Pembeli kan banyak yang lebih suka motor standar,” katanya.
Seperti yang kita tahu, harga modifikasi sebuah motor memang tidak sedikit. Tapi bagi Wahyu, dirinya tidak bisa menambahkan biaya modifikasi sebagai beban untuk harga belinya.
AISI: Opsen Pajak Kendaraan Bikin Harga Motor Naik Rp2 Juta
Kebijakan pungutan opsen pajak atau tambahan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) diprediksi membuat harga motor melambung naik.
