Prediksi Kawasaki Soal Tren Sepeda Motor di 2019
- VIVA/Jeffry Yanto
VIVA – PT Kawasaki Moto Indonesia (KMI) percaya jika sepeda motor bergaya lawas akan tetap jadi tren di 2019 ini. Hal itu tampaknya juga disadari beberapa produsen motor lainnya yang kini tengah berlomba-lomba menghadirkan model klasik dalam daftar line upnya. Terlebih tren motor lawas ini juga tengah mewabah di dunia.
Disampaikan Deputy Head Sales & Promotion Division KMI, Michael Chandra Tanadhi, pangsa pasar motor retro memang masih tumbuh di tahun ini, dan itu jadi alasan utama Kawasaki kini merilis W175 varian cafe racer.
"Pasti lagi tren banget retro, maka dengan adanya ini (W175 Cafe Racer) tambah volume, targetnya untuk W175 standar 12 ribu unit dan model cafe racer 15 ribu unit setahun," ujarnya di Kemang, Jakarta Selatan, Senin 14 Januari 2019.
Menurutnya, hasil studi Kawasaki dari sekian banyak model motor klasik, cafe racer paling banyak diminati. Selain itu, dari faktor umur yang menyukai motor custom atau asli buatan pabrikan bergaya cafe racer lebih luas segmennya ketimbang model lain.
"Banyakan cafenya (minat model klasik), kami sudah tanya ke diler dan konsumen. Dari segi posisi umur customer yang kami bidik juga lebih muda 18-25 tahun (W175 cafe racer) dan itu marketnya besar. Untuk pemesanan bisa sekarang, dan akhir Januari baru sampai diler," tuturnya.
Seperti diketahui, motor klasik dengan ciri khas buntut tawon tersebut dibanderol Rp32,6 juta on the road dengan pilihan tiga warna. Jantung pacunya masih menggunakan mesin 177cc yang dapat menyemburkan tenaga 12,9 daya kuda dan torsi 13,2 newton meter.