Sama-sama 125cc, Yamaha FreeGo Bakal Kubur Lexi?
- VIVA/Dian Tami
VIVA – PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) memiliki beragam jenis skuter matik, mulai dari model standar sampai Maxi Series. Pada skutik matik standar, mesin yang dipakai berkapasitas 125cc namun model dan tipe motornya berbeda. Sementara Maxi Series, ditawarkan Yamaha Lexi yang juga menggendong mesin 125cc.
Manager Marketing YIMM, Antonius Widiantoro mengatakan, meski memiliki mesin yang sama dan lahir dengan DNA sebagai motor matik, semua lini produk Yamaha tidak akan saling menggangu.
"Jadi begini, kelas matik 125cc ini secara volume kan paling besar, dan Yamaha juga berusaha untuk bisa menciptakan product line-up yang lebih, tetapi tetap mendengarkan suara konsumen," kata Antonius di pameran otomotif IMoS 2018 di Jakarta Convention Center.
Saat ini, kata dia, Yamaha memiliki enam produk skutik dengan mesin bensin 125cc, yakni Fino, X-ride, Soul GT, Mio S, Mio M3, Mio Z, serta yang paling baru adalah Yamaha FreeGo.
Sementara Yamaha Lexi, merupakan produk permulaan untuk konsumen yang ingin memiliki skuter matik Maxi Yamaha. Sehingga, antara Yamaha FreeGo dan Lexi tidak bisa dibandingkan karena keduanya diposisikan di segmen berbeda.
"Kami terus tertantang untuk merebut hati konsumen, maka dari itu kami sediakan produk seperti FreeGo. Konsumennya adalah mereka yang masuk segmen entry level tapi ingin produk paling atas. Sementara Lexi, segmen Maxi Series tetapi dia yang kelas pemula. Jadi enggak bisa dibandingkan begitu saja," kata dia.
Dari brosur diinformasikan harga skutik Yamaha Mio M3 Rp15,55 juta, Mio S Rp16,1 juta, Mio M3 CW SSS Rp16,45 juta, Fino Premium Rp17,75 juta, Fino Grande Rp18,9 juta, dan all new X-Ride Rp17,65 juta. Sementara FreeGo standar Rp18,5 juta, model S Rp19,7 juta, dan versi ABS Rp22,5 juta.