Honda Siapkan Teknologi Keren Motor Listrik di Indonesia
- VIVA.co.id/Hadi Suprapto
VIVA – Salah satu faktor yang memengaruhi penjualan motor listrik adalah lamanya waktu yang dibutuhkan untuk mengecas baterai. Motor listrik yang sudah dipasarkan di Indonesia, memerlukan waktu beberapa jam untuk mengisi baterai hingga penuh.
Hal itu dianggap tidak efektif dan ribet, terutama oleh kaum urban yang mobilitasnya tinggi. Sebab itu, Honda mencari cara agar motor listrik dapat populer di Tanah Air.
Dilansir dari Paultan, Minggu 15 Juli 2018, Honda Motor Corporation sedang menyiapkan teknologi baru dalam hal baterai motor listrik. Rencananya, teknologi itu akan diuji coba pada akhir 2018.
Ada tiga lokasi pengujian, yakni di Bandung, Jawa Barat; Denpasar, Bali dan Badung, Bali. Di ketiga tempat tersebut, Honda bekerja sama dengan Panasonic akan membangun beberapa stasiun pengisian baterai.
Stasiun tersebut, bisa digunakan untuk menukar baterai yang dayanya hampir habis, dengan baterai yang sudah terisi penuh. Sebagai awal, uji coba dilakukan menggunakan sepeda listrik.
Jika sukses, bukan tidak mungkin nantinya Honda akan memasarkan PCX versi listrik murni. Motor tersebut, sudah diperkenalkan di Jepang beberapa waktu lalu.
Sekadar informasi, saat ini Honda sudah memasarkan PCX Hybrid di Indonesia. Kendaraan eroda dua yang menggunakan kombinasi penggerak mesin bensin dan motor listrik tersebut ditawarkan dengan banderol Rp40,3 juta. (asp)
Motor Listrik Honda Bisa Tempuh Jarak Jauh, Ini Rahasianya
Teknologi ini menjawab tantangan utama pengguna kendaraan listrik, seperti waktu pengisian daya yang lama dan kecemasan akan keterbatasan jarak tempuh.
