Mau Lebaran, Motor Bebek Jadi Terlaris setelah Skutik
- Zingvn
VIVA – Popularitas sepeda motor bebek di dalam negeri terus mengalami penurunan. Sebab, banyak masyarakat yang beralih ke skuter matik. Tak heran, skuter matik jadi laris manis.
Meski tak lagi ‘bersinar’, tapi motor bebek masih kerap dijumpai di jalan raya. Bahkan pada Mei 2018, penjualannya cukup positif, bisa dibilang meningkat.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia, sebanyak 50.039 unit motor bebek terjual pada bulan kelima tahun ini. Angka tersebut lebih tinggi dari April yang hanya sebesar 47.183 unit.
Bahkan, motor bebek sukses mengungguli penjualan motor sport sejak April lalu. Di bulan Mei, motor sport hanya laku 44.493 unit.
Padahal, pada Februari penjualannya sempat tertinggal jauh dari motor ‘laki’, yakni 29.778 unit untuk motor bebek dan 40.709 unit untuk motor sport.
Produsen roda dua yang mendominasi penjualan motor bebek masih Honda. Pabrikan tersebut menyumbang penjualan sebanyak 38.816 unit.
Pabrikan kedua yang menjual paling banyak menjual motor bebek adalah Yamaha. Mereka berhasil mendistribusikan sebanyak 8.921 unit moped bike pada Mei 2018.
Suzuki berada di urutan ketiga untuk penjualan motor bebek, karena hanya bisa memasarkan 2.301 unit. Disusul oleh TVS, yang hanya mengirim satu unit ke diler mereka.