Lebaran, Penjualan Motor Honda Ditarget Naik 20 Persen
- PT Astra Honda Motor
VIVA – Penjualan sepeda motor di Tanah Air menunjukkan tren positif. Hal ini terlihat dari angka penjualan yang dicatat sepanjang April 2018.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), penjualan secara wholesales --pabrik ke diler-- kendaraan roda dua per April 2018, naik sebanyak 45.550 unit menjadi 580.921 unit.
Kenaikan distribusi motor memang terbilang wajar. Mengingat ada momentum besar karena memasuki bulan Ramadan.
Direktur Pemasaran PT Astra Honda Motor Thomas Wijaya mengatakan, kenaikan penjualan motor Honda ditargetkan naik hingga 20 persen jelang Hari Raya Idul Fitri.
"Mungkin estimasinya bisa tumbuh di atas 15 sampai 20 persen. Kalau Ramadan mungkin kisaran 20 persen dibanding tahun lalu," kata Thomas di Jakarta.
Tahun lalu, Thomas mengatakan penjualan Honda tidak mencapai 400 ribu. Sehingga tahun ini ditargetkan mencapai 400 ribu.
"Tahun lalu kita Mei itu di bawah 400 ribu, di Juni tahun lalu 263 ribu. Target kenaikan itu Mei ke Juni ya digabung. Kalau kita, retail menyesuaikan wholesales," ujarnya.
Penjualan Sepeda Motor Tahun Ini Mengejutkan
Pada awal tahun 2024, penjualan motor tercatat sebanyak 592.658 unit di bulan Januari, sedikit lebih rendah dibandingkan Januari 2023 yang mencapai 615.416 unit.
