Kecelakaan Mudik 2018 Ditarget Turun, Caranya?
- VIVA/Pius Yosep Mali
VIVA – Kecelakaan masih membayangi pengguna jalan raya baik pengemudi mobil maupun sepeda motor. Hal ini juga kerap terjadi saat musim mudik lebaran.
Direktur Pembinaan Keselamatan Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Ahmad Yani mengatakan, Kemenhub menargetkan bisa mengurangi angka kecelakaan selama mudik hari raya Idul Fitri tahun ini
"Target kami ada penurunan angka kecelakaan selama mudik Lebaran tahun ini," kata Yani dalam acara Diskusi Keselamatan Jalan Sinergi Mudik Sehat, Mudik Selamat di Hotel Ibis, Cawang, Jakarta Timur, Sabtu 12 Mei 2018.
Yani memaparkan data, pada saat musim lebaran 2016 terjadi 4.550 kejadian. Sementara pada 2017, terjadi 3.168 kejadian kecelakaan. Angka kejadian kecelakaan ini turun kurang lebih 30 persen. Untuk korban meninggal dunia itu minus 41 persen, luka berat berkurang 40 persen, luka ringan 23 persen.
"Dari angka tersebut, didominasi oleh sepeda motor, mencapai 70 persen. Maka dari itu kami bekerja keras mempertahankan ini. Harapannya bisa turun lima persen saja sudah bagus, tapi kalau bisa lebih," kata dia.
Sementara itu, Koordinator Jaringan Aksi Keselamatan Jalan (Jarak Aman), Edo Rusyanto mengatakan, gerakan publik untuk membangun kesadaran pengguna jalan lebih aman dan selamat masih terus dilakukan.
“Kini, gerakan mengampanyekan kesadaran keselamatan jalan (road safety) bermunculan di masyarakat, termasuk di kalangan kelompok pengguna sepeda motor mengingat, sekitar 70 persen kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah sepeda motor. Semangat untuk itu perlu terus dipompa dan disinergikan,” ujar dia.