Ada yang Beda dari Kontes Modifikasi IAM 2019
- VIVA/Jeffry Yanto
VIVA – Kontes modifikasi mobil yang diselenggarakan PT HIN Promosindo, kembali bergulir. Ajang modifikasi tahunan yang bernama Indonesia Automodified tersebut, akan digelar di 14 kota di Indonesia.
Chief Executive Officer HIN Promosindo, Reza Aliwarga mengatakan, pembukaan IAM tahun ini akan diawali dari Surabaya, Jawa Timur, pada 23-25 Maret. Setelah itu, menyusul di 13 kota lainnya, dan ditutup di Jakarta pada 23-24 November.
"Ada 150 penghargaan yang siap direbutkan peserta modifikasi, dari berbagai aliran. Di antaranya stance, street racing, racing, rally, off road, VIP, elegant, JDM, classic, retro, exotics, performance, hingga kelas ekstrem," ujarnya di Jakarta, Selasa 12 Maret 2019.
Reza mengatakan, penilaian mencakupi delapan sektor, yang meliputi overall build, eksterior, cat, mesin, kaki-kaki, interior, car audio dan video, serta presentasi. Untuk gelar King of Automodified, dibagi menjadi kelas players dan tuners.
"Kami enggak mau gabungkan satu piala (gelar raja) antara bengkel dan perorangan, kami ingin adil. Pemula jangan diadu dengan expert atau pemilik modal besar dan sebagainya. Maka, kami bagi dua kelas," tuturnya.
Selain itu, Daihatsu Dress-up Challenge (DDC) juga kembali hadir. Namun kompetisi khusus mobil Daihatsu tersebut terpisah dari aturan IAM. Setiap penyelenggaraan, DDC yang dipilih hanya dua pemenang dari masing-masing kategori, serta juara FFA untuk kelas bebas. (yns)
Insinyur Honda Bisa Terkejut Melihat Mobil Mad Max Fury Road di Indonesia
Akhirnya sebagian konsumen kurang puas, atau tidak menghargai keringat insinyur Honda, terlebih mereka yang melakukan modifikasi ekstrim seperti pada Jazz yang satu ini..
