Ada Pajero Sport Lokal, Mitsubishi Yakin Fortuner Tumbang
- VIVA/Pius Mali
VIVA – Sudah sejak lama Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport dianggap sebagai rival abadi. Keduanya memang bersaing ketat di segmen Sport Utility Vehicle.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) juga menyebut, kedua mobil bongsor ini menduduki peringkat atas segmen SUV dari sisi penjualan secara wholesales (pabrik ke diler) di Tanah Air.
Sepanjang 2017, Fortuner mampu terjual secara wholesales sebanyak 23.761 unit. Sementara Pajero Sport mencatatkan angka penjualan 18.578 unit. Jika dibandingkan pada periode sama tahun 2016, Fortuner sempat mencatat penjualan 28.233 unit dan Pajero Sport pada tahun yang sama hanya 18.262 unit.
Terkait hal ini, Director of Sales and Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, Osamu Iwaba mengatakan, dari beberapa waktu terakhir, Mitsubishi sudah mulai melokalkan beberapa varian Pajero Sport untuk dijual di Indonesia.
"Kebutuhan masyarakat Indonesia dan masyarakat tertarik dengan kendaraan (Mitsubishis Pajero Sport) ini. Ketertarikannya cukup besar dan penerimaannya juga cukup baik, sehingga kami memutuskan untuk memproduksi Pajero Sport di Indonesia," ujar Iwaba ditemui di Jakarta.
Meski banyak diminati konsumen, posisi Pajero Sport di pasar 'mobil gagah' di Indonesia memang masih di peringkat kedua. Tetapi, Iwaba meyakini Pajero Sport suatu saat nanti bisa menyalip Toyota Fortuner untuk menjadi posisi pertama.
Keyakinan tersebut, dikatakan Iwaba, salah satunya bisa dilihat dari penjualan wholesales Pajero Sport yang mulai mendekati Fortuner.
"Saat ini Pajero Sport di segmen SUV masih di posisi dua dan saat ini posisinya masih sebagai penantang. Tetapi perlahan Mitsubishi akan terus mencoba menjadi market leader dan market share-nya perlahan-lahan akan terus meningkat. Kami akan terus melakukan upaya-upaya agar dapat menambah market share di segmen ini," ujar dia.