Ada SUV dari Banten, Bagaimana dengan Toyota Rush?
- VIVA/Jeffry Yanto
VIVA – Gempuran mobil China di pasar Tanah Air bukan hanya mobil keluarga seperti yang ditawarkan Wuling Motors dengan Confero S. Sebab, tahun depan PT Sokonindo Automobile akan menjual kendaraan utilitas sport Glory 580.
Glory 580 ini hadir dengan dua pilihan mesin yakni 1.500cc turbo dan 1.800cc non turbo, dengan pilihan transmisi matik dan manual. Menariknya, Glory menjadi satu-satunya SUV asal negeri Tiongkok yang akan berhadapan dengan mobil-mobil Jepang penguasa pasar, seperti Toyota dan Honda.
Melihat spesifikasinya, SUV tujuh penumpang yang buatan pabrik Sokonindo di Cikande Serang Banten ini bisa saja berhadapan dengan Toyota Rush terbaru yang sama-sama memiliki mesin 1.500 cc, bedanya mesin Rush belum tertanam turbo. Bicara harga, medium SUV buatan PT Toyota Astra Motor (TAM) ini juga belum mempunyai harga pasti.
Namun, Glory 580 yang akan meluncur Februari 2018 ini harganya dikabarkan Rp 300 jutaan. Lebih mahal dari Rush yang akan dibanderol Rp230-270 jutaan. Nilai jual yang relatif mahal untuk brand China.
Lantas seperti apa Toyota melihat SUV asal Banten ini percaya diri terjun ke pasar?
Executive General Manager PT Toyota Astra Motor Fransiscus Soerjopranoto mengaku tidak akan mengganggu pasar Rush (Glory 580), karena dengan adanya produk-produk baru market akan tumbuh dan customer jadi banyak pilihan.
"Bagus dong, industri otomotif Indonesia akan lebuh bergairah kan," ujarnya saat dihubungi VIVA, Kamis, 30 November 2017.
Menurutnya, untuk peluang pasar otomotif masih ikat pinggang tahun depan. "Rasanya market sama dengan tahun ini saja sudah bagus," katanya. (ren)
Sidang Gugatan Pemilik mobil DFSK Glory 580, Masuk Tahap Mediasi
Sidang kedua dari gugatan konsumen DFSK Glory 580 kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu 17 Februari 2021.
