Honda Indonesia Recall Ribuan Sedan Accord
- Rushlane
VIVA – Penarikan unit kendaraan untuk dilakukan perbaikan atau sering diistilahkan recall dilakukan oleh PT Honda Prospect Motor (HPM). Agen pemegang merek mobil Honda tersebut mengumumkan recall untuk produk sedan Honda Accord.
Recall yang dilakukan HPM terkait potensi masalah yang terjadi pada komponen battery sensor assy pada Honda Accord yang diproduksi pada tahun 2013 hingga 2016. Dari data HPM diketahui 2.522 unit mobil Accord di Indonesia teridentifikasi masalah tersebut.
Marketing and After Sales Service Director HPM, Jonfis Fandy mengatakan, kampanye perbaikan ini dilakukan agar konsumen Honda mendapatkan kendaraan dalam kondisi standar keselamatan dan kualitas yang tertinggi.
"Program ini merupakan bagian dari evaluasi berkesinambungan yang kami lakukan terhadap seluruh produk, demi mencapai kepuasan pelanggan yang tertinggi,” kata Jonfis dalam keterangan resminya, Jumat, 24 November 2017.
Perbaikan ini dilakukan untuk mencegah kerusakan akibat hubungan arus pendek yang terjadi pada internal battery sensor assy, atau dalam kemungkinan terburuk dapat menyebabkan mobil Honda Accord terbakar.
Pemilik mobil Honda Accord yang masuk dalam program recall ini akan dihubungi secara resmi oleh Honda. Recall sensor baterai Honda Accord tersebut mulai dilaksanakan pada Kamis, 30 November 2017 di seluruh diler resmi Honda di Indonesia.
Komponen sensor baterai pada Honda Accord yang teridentifikasi bermasalah akan diganti oleh bengkel resmi tanpa biaya apa pun. Proses penggantian komponen ini berlangsung kurang lebih selama 30 menit. Program ini akan berjalan selama 6 bulan. (ase)