Alasan Mazda Tak Jual MX-5 Model Soft Top di Indonesia
- VIVA.co.id/Pius Mali
VIVA – Mazda MX-5 hadir dalam dua pilihan model, yakni atap berbahan kanvas (soft top) dan atap yang berbahan sama dengan bodi (hard top). Meski demikian, Eurokars Motor Indonesia (EMI) selaku agen pemegang merek Mazda di Indonesia hanya menjual satu model.
Roadster yang dijual EMI di Indonesia adalah MX-5 hardtop. Mobil ini menjadi produk baru Mazda yang ditawarkan kepada masyarakat Tanah Air dengan banderol Rp779,8 juta on the road Jakarta.
Roy Arman Arfandy, Presiden Direktur PT Eurokars Motor Indonesia mengatakan, hanya dijualnya model roadster dengan atap hard top lantaran sesuai dengan kondisi di Indonesia.
"Kalau model hardtop jauh lebih enak, di dalam nyaman, noise reduction juga cukup terjaga," kata Roy.
Meskipun atapnya terlihat sewarna dengan bodi, dikatakan Roy, Mazda MX-5 ini tetap bisa dikendarai dengan mode atap terbuka. Roy mengatakan, yang menjadi pembeda hanyalah model dan bahan atapnya saja.
"Kami lihat kondisi yang paling cocok di Indonesia itu yang model hardtop. Kalau soft top kami lihat enggak terlalu cocok dengan kondisinya di Indonesia. Pertama cuaca, dengan tingkat hujan yang tinggi itu akan mengganggu kenyamanan berkendara karena modelnya kan kanvas," ujarnya.
Lantas adakah rencana EMI untuk memboyong Mazda MX-5 softtop untuk para penggemarnya? Roy mengatakan, sejauh ini EMI hanya akan menjual produk mobil sport mungil Mazda MX-5 yang sudah ada. "Kami akan lihat dulu pasarnya. Sementara kami test yang hardtop animo seperti apa," ujarnya.
Diketahui Mazda MX-5 yang dijual di Indonesia berbekal mesin empat silinder segaris, DOHC 16 Valve berkapasitas 1.998cc. Mesin tersebut dikombinasikan bersama sistem transmisi otomatis enam percepatan yang dilengkapi manual control.