Perbaikan Bodi dan Cat Mobil di Bengkel Kaki Lima, Harganya?
- VIVA.co.id/Pius Mali
VIVA – Bengkel cat dan perbaikan bodi kaki lima sebenarnya bukan sesuatu yang baru termasuk di Jakarta. Dengan sangat mudah bakal ditemukan berjajar bengkel pengecatan ‘murah meriah’ ini di sepanjang jalan Salemba Raya.
Selain Salemba, Jalan Alu-Alu-Alu di Jakarta Timur juga sudah banyak dikenal pemilik mobil yang ingin memperbaiki kondisi eksterior namun dengan dana yang terbatas.
"Yang pasti, harga kami lebih murah daripada di bengkel cat umum. Kenapa? Ya karena kami tempat seadanya saja," kata Puji, tukang cat mobil pinggir jalan dari bengkel Rafa saat berbincang dengan VIVA.co.id, Jumat 20 Oktober 2017.
Selain itu, ujar Puji, pemilik mobil juga bisa melakukan negoisiasi harga sebelum dilakukan pengerjaan. Biasanya, kata dia, tukang cat sudah memiliki perhitungan harga modal untuk bahan ditambah dengan jasa perbaikan dan pengecatan.
"Kami enggak hitung per panel, kalau kayak begitu konsumen rugi. Kami biasanya lihat dulu kerusakan bodinya kayak apa, kemudian butuh pengesolan cat atau enggak. Kemudian hitung harga," ujar pria yang sudah 21 tahun menjalani profesi sebagai tukang cat mobil ini.
Senada dengan Puji, Egy pemilik bengkel cat kaki lima Egy Jaya Teknik mengatakan, harga dihitung berdasarkan kondisi kerusakan atau bagian yang dikerjakan.
"Kalau untuk tambal yang lecet-lecet paling sekira Rp500 ribu. Untuk bodi yang ada penyok bisa sampai Rp800 ribu. Konsumen tahu beres, jadi yang penyok diratakan dan dicat dengan warna yang sama," ujarnya.
Bahkan, kata Egy, banyak juga konsumen yang mempercayakan pengerjaan pengecatan full body di bengkel kaki lima miliknya.
"Enggak cuma yang kecil-kecil aja. Pas rejeki lagi bagus, ada yang minta repaint, itu budgetnya mulai Rp4,5 juta tergantung warna. Yang jelas, pengerjaan perbaikan bodi bisa semua," kata Egy.