Mobil-mobil Bekas yang Banyak Diburu Usai Lebaran
- VIVA.co.id/Jeffry Yanto
VIVA.co.id – Pasca Lebaran, geliat penjualan mobil seken alias bekas kembali terasa. Waktu tersebut ternyata dianggap menguntungkan bagi para pedagang mobil bekas. Alasannya banyak permintaan sehabis hari raya.
Hal itu dirasakan oleh pedagang mobil bekas di WTC Mangga Dua, Denny Hartono. Menurutnya banyak peminat mobil bekas pasca Lebaran. Adapun mobil yang diminati adalah jenis city car.
"City car masih banyak dicari, sampai setelah Lebaran ini pun mobil jenis city car seperti Honda Jazz, Suzuki Swift dan lainnya itu masih bagus jualnya," kata Denny saat ditemui VIVA.co.id, di WTC Mangga Dua, Jakarta, Kamis, 6 Juli 2017.
Selain model city car, mobil di segmen Low Multi Purpose Vehicle juga banyak dicari oleh konsumen. Setiap konsumen memiliki selera dan kebutuhan yang berbeda, sehingga dua model itu yang paling banyak dicari. "
Ya kan yang beli, tipenya beda-beda. Ada yang suka mobil keluarga, seperti Livina, Avanza, Mobilio, Ertiga. Ada yang juga suka city car. Tapi dua jenis mobil itu yang mendominasi penjualan," tuturnya menambahkan.
Senada juga diungkapkan penggawa Putra Indonesia Motor di WTC Mangga Dua, Hendry. Menurutnya, mobil di segmen Low MPV dan city car sehabis lebaran diserbu konsumen. "Iya mobil city car dan MPV gitu paling banyak dicari. Habis Lebaran begini, orang malah banyak yang cari bekas daripada saat puasa," tuturnya.
Karena banyak peminat mobil bekas setelah Lebaran, harga jual mobil seken cenderung stabil alias tidak naik ataupun tidak turun. Harga mobil bekas malah turun saat puasa.
"Harga mobil bekas setelah Lebaran itu stagnan. Relatif stabil, karena banyak yang cari itu setelah Lebaran. Kalau banyak yang cari otomatis harganya enggak turun dong karena banyak peminatnya. Dia sudah turun saat puasa, karena peminatnya sepi. Turunnya ya sekitar Rp5 juta," kata dia.
Berat Beli Barunya, Segini Harga Nissan Serena Bekas
Dengan desain modern dan teknologi terkini, Nissan Serena menjadi pilihan menarik di segmen MPV kelas menengah atas.
