Pentingkah Fitur Hill Start Assist di City Car?
- viva.co.id/Yunisa Herawati
VIVA.co.id – Hill start assist menjadi salah satu fitur yang ada pada mobil keluaran baru. Biasanya, fitur ini disematkan pada mobil bertransmisi otomatis.
Mulanya, hill start assist banyak dipasang pada mobil jenis sport utility vehicle (SUV) dan double cabin. Dengan fitur ini, mobil bisa ditahan beberapa detik dalam kondisi menanjak. Sehingga, mobil tidak akan bergerak mundur saat pengemudi melepas kaki dari pedal rem
Kini, fitur yang biasa disingkat HSA itu juga ditemukan pada mobil-mobil jenis lainnya, termasuk city car atau mobil perkotaan. Salah satunya Chevrolet Spark terbaru.
Pertanyaan muncul, mengapa fitur tersebut ada pada mobil-mobil yang lebih sering digunakan untuk melintas di jalanan aspal yang datar?
Sales and Network Director General Motors Indonesia, Donald Rachmat, mengatakan, HSA dipasang pada city car karena adanya kebutuhan keselamatan bagi pengguna mobil.
"Keselamatan tidak bisa dilepaskan, antara itu mobil city car atau SUV. Karena, safety itu kebutuhan mendasar bagi pengguna kendaraan. Tidak terlepas kemungkinan kecelakaan juga pada kendaraan di kota," kata Donald di Jakarta.
Dengan fitur tersebut, maka kemungkinan mobil bergerak mundur bisa diperkecil. Untuk city car sendiri, fitur ini cukup bermanfaat ketika mobil berada dalam posisi mengantre di parkiran pusat perbelanjaan bertingkat.
"Mungkin pernah dengar kendaraan yang meluncur saat menanjak di parkiran mal. Mobil yang enggak dilengkapi HSA itu, saat berhenti dan rem dilepaskan, maka mobil turun sedikit," kata dia.
"HSA itu ketika mobil direm, lalu rem dilepas, ada sekitar tiga detik untuk menahan hingga mobil bisa menanjak. Perpindahan kaki dari pedal rem ke pedal gas itu kan kurang dari tiga detik. Sehingga, mengurangi risiko celaka," jelasnya. (ren)