Perbedaan Suzuki Ignis Versi Indonesia dan India
- VIVA.co.id/Jeffry Yanto
VIVA.co.id – Suzuki Ignis resmi diluncurkan PT Suzuki Indomobil Sales untuk pasar Indonesia. Mobil tersebut diboyong secara utuh dari India, alias Completely Built Up (CBU). Tipe yang didatangkan ada dua, GL dan GX.
Urusan fitur, kedua varian ini jelas berbeda, seperti penerangan utama tipe GX sudah dilengkapi proyektor LED dan Daytime Running Light (DRL). Sementara itu, lampu utama tipe GL masih halogen dan tidak dilengkapi DRL.
Sama halnya dengan lampu kabut dan roof rail, yang absen di tipe GL. Tapi, urusan keselamatan, seperti anti-lock braking system (ABS), electronic brakeforce distribution (EBD) dan kantong udara, ada pada kedua tipe.
Mengingat mobil didatangkan utuh dari Negeri Hindustan, muncul pertanyaan, apakah ada perbedaan antara versi Indonesia dengan versi India?
Menjawab hal tersebut, Direktur Pemasaran SIS, Donny Saputra, mengatakan, ada dua perbedaan antara dua versi tersebut. Yang pertama terkait sistem emisi kendaraan. India diketahui telah memakai standar emisi Euro 3, sedangkan Indonesia masih Euro 2.
Jadi, mesin yang didatangkan telah disesuaikan lagi agar bisa mengonsumsi bahan bakar standar Euro 2 yang tersedia di Tanah Air.
"Yang kedua, head unit layar sentuh sudah tersedia di Ignis India. Kalau di Indonesia, head unit layar sentuh masih jadi opsional dan kami jual terpisah. Tentunya ini strategi kami," ujarnya di Jakarta, Selasa 18 April 2017. (art)