Tombol Sabuk Pengaman Selalu Berwarna Merah, Ini Alasannya
- Insurancejournal
VIVA.co.id – Salah satu fitur yang wajib ada pada kendaraan beroda empat adalah sabuk pengaman. Sabuk ini digunakan untuk melindungi pengemudi dan penumpang dari luka akibat kecelakaan.
Tanpa sabuk pengaman, tubuh penumpang dan pengemudi akan terdorong ke depan akibat perubahan kecepatan yang tiba-tiba. Selain itu, sabuk juga menahan tubuh tetap di jok, saat mobil terguling, sehingga bisa meminimalkan dampak kecelakaan.
Rata-rata, sabuk pengaman yang terpasang di mobil sudah menganut model tiga titik. Model ini dianggap cukup aman untuk berkendara sehari-hari. Untuk mengaitkan sabuk, pengguna cukup memasukkan pengait ke pengunci yang tersedia.
Bila diperhatikan, semua pengunci memiliki tombol berwarna merah untuk membuka kunci sabuk. Hal ini bisa dilihat di semua jenis mobil, mulai dari yang termurah hingga paling mahal.
Warna merah memang terkadang kurang terlihat serasi dengan interior mobil, terutama pada mobil-mobil mewah yang memakai warna-warna lembut untuk interiornya. Lantas, mengapa produsen mobil tetap memakai warna tersebut untuk pengunci sabuk?
Dilansir dari Jalopnik, Selasa 28 Februari 2017, pemakaian warna merah pada kunci sabuk pengaman ternyata wajib dilakukan oleh semua pabrikan mobil. Aturan ini tertuang dalam standar keamanan kendaraan ECE-161 yang dikeluarkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Dalam aturan tersebut, tercantum bahwa tombol pembuka kunci sabuk pengaman wajib diberi warna merah. Alasannya, agar mudah terlihat dalam kondisi gelap. Sehingga, penumpang maupun tim penyelamat bisa melepas sabuk usai dengan mudah dan cepat, bila terjadi kecelakaan. (asp)