Begini Cara McLaren Jualan Mobil Mahal di Indonesia

Syahrini di depan McLaren P1 GTR.
Sumber :
  • Instagram Syahrini

VIVA.co.id – Berbeda dari mobil pada umumnya, menjual sportcar dan supercar harus memakai cara yang berbeda. Seperti yang dilakukan McLaren Jakarta saat menawarkan mobil kencang buatan Inggris tersebut.

Diam-diam Lamborghini Menyontek Mobil Listrik Hyundai, Buat Apa?

Chief Executive Officer (CEO) McLaren Jakarta, Irmawan Poedjoadi mengatakan, dalam menjual McLaren, timnya melakukan pendekatan kepada komunitas dan penggemar supercar di Indonesia.

"Kalau supercar, memang rata-rata memang hidup di komunitas ya. Komunitas itu antara lain ada yang satu merek, ada yang beragam. Kami cari peluang di situ," kata Irmawan.

Mobil China Berteknologi AI Ini Lebih Kencang dari Lamborghini

Di Indonesia, ada orang kaya yang memiliki beberapa mobil sport dari berbagai merek. Alhasil, orang tersebut menjadi anggota di beberapa komunitas.

Ada juga konsumen yang lebih memilih bergabung dengan komunitas dengan berbagai merek mobil. Kedua tipe komunitas itu menjadi sasaran McLaren untuk ditawari produk mobil berbanderol miliaran rupiah tersebut.

Supercar Lexus Bakal Pakai Teknologi Hybrid, Siap Meluncur?

"Bentuk komunikasi bisa soft selling. Kami bisa bikin gathering, jalan-jalan atau touring bawa mobil. Terus kami bilang ke calon konsumen, sudah enggak usah bawa mobil, coba McLaren yang kami bawa aja,” tuturnya. 

Melalui cara itu, anggota komunitas bisa menyebarkan keunggulan produk yang dicoba ke teman-temannya. “Cara itu efektif,” ujarnya. (ase)

Mobil konsep GAC Motors, G-Force

GAC Motors Buka Babak Baru dengan Supercar Konsep G-Force

GAC Group telah meluncurkan konsep supercar pertamanya, G-Force pada acara perdana Digital Cars & Coffee yang diselenggarakan oleh GAC Motors awal 2025 ini.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2025