Geely dan Peugeot Berebut Saham Proton
- www.corporate.proton.com
VIVA.co.id – Pasar otomotif Asia Tenggara rupanya tengah jadi sorotan dua pabrikan mobil berskala besar, Geely dan perusahaan yang membawahi Peugeot dan Citroen, PSA Group.
Dua pabrikan mobil itu disebut-sebut tengah bersaing memperebutkan saham pabrik perakitan mobil Tanjung Malim, Malaysia, milik Proton.
Dilansir dari Paultan, Senin 6 Februari 2017, perwakilan dari dua perusahaan tersebut diketahui setiap hari berada di markas Proton.
Mereka diduga sedang bernegosiasi dengan Proton untuk menentukan, siapa yang berhak membeli 51 persen saham pabrik perakitan tersebut.
Pabrik dengan kapasitas produksi 150 ribu unit mobil per tahun itu memang ideal bagi Geely maupun Peugeot. Selain berhak memakai fasilitas produksi, mereka juga mendapat akses untuk memasarkan produk ke negara-negara yang tergabung dalam ASEAN.
Artinya, produk Volvo dari Geely atau Citroen dan Peugeot bisa hadir di Indonesia dengan banderol lebih murah dari yang ada selama ini.
Apalagi, produk Volvo di Indonesia baru saja berganti pemilik, dari sebelumnya Indomobil menjadi Garansindo. Hadirnya Geely di Malaysia secara tidak langsung bisa menopang penjualan Garansindo di Tanah Air.
Sementara itu, pasca beredarnya kabar Geely menjadi slah satu kandidat pemilik saham terbesar pabrik Proton, saham perusahaan tersebut naik sebesar sembilan persen.
Geely juga disebut-sebut menjadi kandidat terkuat untuk memenangkan persaingan tersebut. (ren)