Alasan Mercy Enggan Setor Data Penjualan ke Gaikindo

Logo Mercedes-Benz
Sumber :
  • famouslogos.net

VIVA.co.id – Ada catatan ‘aneh’ dari laporan bulanan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, atau Gaikindo. Dari beberapa produsen mobil di Indonesia, hanya Mercedes-Benz yang tak memberikan laporan penjualan kepada Gaikindo periode September dan November. Apa masalah sebenarnya?

Daftar Mobil yang Kurang Laku di Indonesia Tahun 2024

VIVA.co.id coba mencari jawabannya. Menurut Business & Network Development Sales Operation Mercedes-Benz Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, hal itu karena disebabkan pihaknya was-was dengan Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU).

“Itu, karena KPPU menyoroti risiko sharing data antaranggota yang dianggap dapat menyalahi persaingan usaha tidak sehat. Untuk menghindari kemungkinan, kita lihat dulu pandangan hukum, setelah jelas atau tidak ada risiko dianggap monopoli, baru kami akan berikan data lagi,” katanya kepada VIVA.co.id, Selasa 27 Desember 2016.

Mobil Penikmat Insentif Cetak Rekor Baru di 2024

Proses pengosongan data itu, dikatakan Kariyanto, akan berlangsung hingga Desember. “Iya, sampai bulan depan, juga masih tidak submit data dulu. Jadi, kami dan ada juga beberapa produsen mobil lain tidak memasukkan data dahulu hingga permasalahan ini selesai,” katanya.

Hingga kini, Kariyanto menjelaskan, Gaikindo dan beberapa anggota lainnya sedang melakukan review ulang mengenai submission pengumpulan data per bulan yang biasanya diberikan kepada khalayak.

10 Merek Otomotif Terlaris di Indonesia Tahun 2024, Siapa Mendominasi?

“Sampai saat ini, kami dan anggota Gaikindo masih menunggu kejelasan, karena KPPU melihat keabsahan data ini, beberapa merek memang menahan data sampai ada kejelasan. Gaikindo masih melakukan verifikasi melakukan analisa ini. Sekarang masih proses, itu berlangsung mulai November, kita terus komunikasi, agar tetap bisa submit data, mudah-mudahan secepatnya,” katanya. (asp)

VIVA Otomotif: Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander 2023

Mobil Jenis Ini Jadi Primadona di Indonesia

ahun 2024 mencatatkan dinamika penjualan kendaraan di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
15 Januari 2025