Lima Fakta Unik Mobil Rp117 Juta Renault Kwid

Peluncuran Renault Kwid di Jakarta.
Sumber :
  • Jeffry Yanto/VIVA.co.id

VIVA.co.id – PT Auto Euro Indonesia (AEI) selaku agen pemegang merek (APM) Renault di Tanah Air secara resmi meluncurkan Renault Kwid, Rabu 19 Oktober 2016, di Grand Atrium, Kota Kasablanka, Jakarta Pusat. Mobil tersebut dijual dengan banderol Rp117,7 juta on the road Jakarta. Mobil tersebut berstatus impor utuh dari India.

Renault Pamer Motor Listrik Bergaya Scambler dengan Harga Rp453 Jutaan

Dari pantauan VIVA.co.id, ada lima fakta unik pada mobil dengan mesin berkapasitas 1.000cc itu. Apa saja?

Pertama, dari segi desain, city car yang menawarkan bentuk ala mini-crossover ini memang terlihat gagah berkat lekukan bumper depan belakang dan penambahan garnis hitam doff di bagian fender. Tapi, jika diperhatikan ada keunikan pada atap atau plafonnya. Ya, plafon atau atap mobil pada umumnya memiliki desain yang landai, tetapi Kwid memiliki atap city car yang agak cembung ke dalam.

Cuma Dibuat 10 Unit Harga Motor Listrik Ini Bukan Untuk Kaum Mendang-mending

Kedua, jika masuk ke dalam kabin, keunikan bisa ditemukan pada tombol power window dan tombol pengunci kaca yang berada persis di bawah headunit. Memang peletakan tombol ini menjadi suatu keunikan untuk mobil merek Eropa yang dirakit di India. Karena pada umumnya tombol power window dan pengunci kaca ini terdapat di pilar pintu dekat handel bukaan pintu.

Interior Renault Kwid.

Terpopuler Otomotif: Daftar Mobil Bekas Rp100 Juta ke Bawah, Diler Renault Dilelang Beserta Isinya

Keunikan ketiga, ada pada tuas transmisi manual lima-percepatannya. Sebab, indikator R --gigi mundur-- yang letaknya pada umumnya setelah gigi lima, tidak demikian dengan Kwid. Sebab letak (R) justru ada di samping gigi satu. Untuk pengoperasiannya pun bukan digeser ke belakang, tapi ke depan. Letak gigi mundur (R) pada Kwid dan cara penggunaannya ini nampak sama dengan Toyota Sienta serta beberapa line-up Renault lainnya yang dijual di Indonesia.

Peluncuran Renault Kwid di Jakarta.

Keempat, karena Kwid hanya memiliki satu kantung udara alias airbag yang letaknya di setir pengemudi, otomatis dashboard bagian penumpang depan yang biasa jadi tempat airbag ini menjadi tidak berfungsi. Kelima, Renault justru memanfaatkannya dengan menjadikan dashboard menjadi cool box atau tempat meletakan barang. Jadi jangan heran kalau ini bisa dibuka.

Menurut Serge Yoccox, Asean Director of Operations Renault, Kwid datang ke Indonesia dengan banderol Rp117,7 juta. Mobil itu memiliki dimensi cukup besar di kelas city car dengan wheelbase 2.422 milimeter, dan memiliki ruang bagasi 300 liter.

Ruang mesin Renault Kwid.

"Kwid sesuai dengan kondisi lalu lintas di Indonesia yang memerlukan konsumsi bahan bakar dengan tingkat efisiensi tinggi dan biaya kepemilikan mobil yang rendah," ujar Serge Yoccox.

Bicara desain, Kwid memang mempunyai cita rasa crossover karena memiliki ground clearance 180 milimeter. Dan tampilan grill depan yang dipadukan lekukan bumper khas Perancis. Dengan begitu, Kwid tampil lebih gagah.

Interior Renault Kwid.

City car ini juga sudah dilengkapi dengan dua buah power window, spidometer digital dan headunit layar sentuh tujuh inci yang dapat memutar musik melalui USB dan AUX. Bahkan, jika Anda tidak mengetahui jalan juga sudah tersedia sistem navigasi.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya