Ferrari Legendaris Jadi Rongsokan Usai Direstorasi
- Autoevolution
VIVA.co.id – Para pemilik Ferrari biasanya selalu melakukan perawatan ekstra terhadap mobil sport tersebut, terlebih jika Ferrari yang dimiliki berstatus langka, seperti F40.
Namun, nasib sial dialami seorang pemilik F40 di Inggris. Bagaimana tidak, mobil legendaris dan paling ikonik sepanjang sejarah Ferrari itu hangus terbakar, setelah keluar dari bengkel pascadirestorasi. Demikian dilansir Autoevolution, Senin 26 September 2016.
Peristiwa ini disebut-sebut terjadi saat mobil untuk pertama kali akan menjalani uji berkendara, setelah usai diperbaiki. Namun nahas, api muncul dan melahap semua badan mobil.
Jika dilihat dari sejumlah foto yang beredar, kondisi mobil sangat mengenaskan. Bahkan ada yang menyebutkan, sebelum direstorasi, kondisi mobil terlihat sangat rapi.
Tidak disebutkan apa penyebab kejadian ini. Namun jika melihat dari kasus yang pernah ada, biasanya dikarenakan korsleting kabel listrik mobil.
Sekadar informasi, Ferrari F40 yang diproduksi sejak 1987-1992 telah disematkan mesin delapan silinder twin turbocharged berkapasitas 2.900cc.
Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga hingga 471 tenaga kuda dan torsi 577 Newton meter. Dipasangkan dengan transmisi lima percepatan, mobil ini diklaim mampu berakselerasi dari diam hingga kecepatan 100 kilometer (km) per jam dalam waktu 3,8 detik, dan mampu mencapai kecepatan maksimal hingga 325 km per jam.
Saat pertama kali diluncurkan, F40 dijual dengan harga US$400 ribu atau Rp5,2 miliar (kurs saat ini). Namun, jika sekarang ada yang menjualnya, harga yang ditawarkan bisa mencapai US$830 ribu atau Rp10,8 miliar.