Mobil Sukses Terobos Banjir, Perlukah Dibawa ke Bengkel?

Sejumlah mobil menerobos banjir beberapa waktu silam. Mobil terkena banjir rawan berkarat.
Sumber :
  • Twitter.com/TMCPoldaMetro

VIVA.co.id – Hujan yang belakangan ini mengguyur Jabodetabek membuat beberapa ruas jalan banjir. Alhasil, banyak pengguna jalan terpaksa menerobos genangan air demi bisa tiba di tempat tujuan.

Keren, Layanan Servis Mobil Mercedes-Benz Kurang dari Satu Jam

Jika mobil sudah menerobos banjir, apakah perlu melakukan servis agar kondisinya tetap prima?

Technical Srvice Division Toyota Astra Motor (TAM), Iwan Abdurahman, mengatakan kalau hanya sekadar menerobos banjir yang ketinggiannya tidak parah, maka tidak perlu membawa mobil ke bengkel.

Sekali Servis Lamborghini Bisa Buat DP Rumah

"Tapi, kalau rem terendam cukup lama, dengan asumsi banjir sudah setinggi rem atau setengah ban, sebaiknya rem dicek dan dibersihkan," ujar Iwan saat dihubungi VIVA.co.id, Senin 29 Agustus 2016.

Ia menambahkan, pengecekan rem memang harus dilakukan di bengkel untuk memastikan tidak ada kotoran terselip di sistem rem.

Lagi Diservis, Muncul Hal Mengejutkan dari Kabin Mobil Ini

Jika genangan air yang dilewati di atas batas normal, bahkan sampai melebihi kap mesin, maka perlu penanganan khusus.

"Kalau air sudah merendam mesin, lebih baik bawa ke bengkel, untuk menghilangkan lumpur atau kotoran-kotoran. Biasanya, oli mesin sudah tercampur air juga dan harus dikuras," jelas dia.

Sistem kelistrikan juga harus diperiksa, untuk mencegah terjadinya korsleting. "Semua komponen kelistrikan dilepas serta dibersihkan. Disemprot pakai angin, cairan pembersih dan pencegah karat," kata Iwan.

(ren)

Gerbang tol Cikampek Utama. (Foto ilustrasi)

Libur Nataru, Ngebut di Jalan Tol ini Siap-siap Ditilang

Di jalan tol ini, terdapat dua jenis pelanggaran yang akan dipantau, yakni pelanggaran batas kecepatan dan pelanggaran kelebihan muatan.

img_title
VIVA.co.id
16 Desember 2022